Bolehkah Mengaplikasikan Cat Eksterior di Dinding Interior Rumah?

JAKARTA, KOMPAS.com - Secara umum, terdapat dua jenis cat tergantung lokasi pengaplikasiannya yakni cat interior dan cat eksterior.

Meskipun sekilas tampak sama, namun dapatkah Anda mengaplikasikan cat eksterior di bagian interior rumah?

Beberapa pemilik rumah mungkin berasumsi bahwa penggunaan cat eksterior di dalam ruangan akan memberikan daya tahan yang lama, mengingat kekuatannya.

Laman Five Star Painting menyarankan agar Anda tidak menggunakan cat eksterior di dalam interior rumah karena terdapat perbedaan formula.

Cat eksterior memang dibuat untuk tahan terhadap kondisi cuaca ekstrem seperti hujan, panas, dan suhu dingin yang ekstrim. 

Karena itu, jenis cat ini mengandung resin yang membantu cat mengembang dan berkontraksi untuk melindunginya dari perubahan kondisi cuaca.

Cat eksterior juga memiliki bahan tambahan agar tidak cepat pudar dan berubah warna akibat paparan sinar UV, serta pembusukan.

Namun, kebanyakan zat-zat tambahan tersebut bisa berbahaya bila berada di dalam ruangan yang tertutup dan minim sirkulasi udara.

Salah satu zat yang berbahaya adalah senyawa organik yang mudah menguap atau volatil organic compound (VOC). Cat akrilik eksterior, khususnya, mengandung lebih banyak VOC dibandingkan cat interior.

VOC yang dikeluarkan dari cat eksterior dapat menyebabkan gangguan pernapasan bagi penderita alergi.

Selain itu, bahan aditif yang digunakan untuk membuat cat eksterior tahan lama di luar ruangan, tidak cocok untuk di dalam ruangan.

Selain itu, bila digunakan di dalam ruangan, cat eksterior lebih rentan terhadap kerusakan dan goresan dibandingkan cat interior.

Alasan lainnya adalah karena bahan-bahan yang digunakan dalam cat eksterior untuk mencegah jamur dapat menyebabkan bau dan reaksi alergi bila diaplikasikan di area terbatas.

Jadi sebaiknya, pakai cat sesuai dengan peruntukannya demi meminimalkan risiko keracunan dan kerusakan pada dinding.