Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Selain Irigasi, Kementerian PUPR Garap Konektivitas "Food Estate"

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, konektivitas antar wilayah diperlukan agar mobilitas barang, jasa, dan manusia lebih efisien.

"Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan akan meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas disamping memberikan alternatif bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian," tegas Basuki dalam siaran pers, Jumat (6/11/2020).

Peningkatan konektivitas tersebut mencakup perbaikan kualitas jalan dan jembatan menuju Daerah Irigasi (DI) Dadahup, Kabupaten Kapuas dan DI Belanti, serta Kabupaten Pulang Pisau dengan total panjang 76,8 kilometer.

Pekerjaan tersebut diperkirakan membutuhkan anggaran sebesar Rp 792,37 miliar dengan skema kontrak tahun jamak (MYC).

Saat ini, progresnya masih dalam tahap lelang yang ditargetkan akan ditandatangani kontrak pembangunan pada pertengahan November 2020.

Untuk peningkatan konektivitas menuju DI Dadahup, total panjang penanganan 34,68 kilometer akan dibagi menjadi 3 paket pekerjaan dan peningkatan kondisi jembatan kawasan DI Dadahup sepanjang 60 meter.

Biaya yang dibutuhkan untuk pekerjaan ini sebanyak Rp 336,96 miliar.

Kemudian, konektivitas menuju DI Belanti akan direncanakan dengan total panjang mencapai 41,85 kilometer.

Dalam konektivitas ke DI Belanti akan dibagi menjadi 5 paket pekerjaan dan peningkatan kondisi jembatan kawasan sepanjang 170 meter.

Adapun alokasi anggaran untuk konektivitas DI Belanti senilai Rp 455,41 miliar.

Sementara perluasan kawasan lumbung pangan yang akan ditanami singkong di Kabupaten Gunung Mas, Kementerian PUPR juga akan membangun jalan utama sepanjang 10 kilometer di dalam kawasan prioritas 2.000 hektar dan jalan sekunder 25 kilometer.

Perkiraan anggaran untuk pekerjaan tersebut sebesar Rp 336,91 miliar.

Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalteng telah melakukan Survey Topografi sepanjang lebih dari 10 kilometer di kawasan 2.000 hektar masih belum dibebaskan.

Saat ini, penyusunan Detail Desain (DED) dan penyiapan Readines Criteria (kesiapan kriteria) masih menunggu koordinasi lebih lanjut dari Kementerian Pertahanan sebagai pemimpin sektor kesiapan lahan.

https://properti.kompas.com/read/2020/11/06/113000921/selain-irigasi-kementerian-pupr-garap-konektivitas-food-estate-

Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke