Hingga saat ini, meski pembebasan lahan baru mencapai progres 60 persen, namun konstruksi awal sudah dimulai.
Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani mengatakan, proses pembebasan lahan diharapkan rampung pada tahun ini.
"Saat ini, tanah milik instansi Pemerintah sudah kita peroleh izinnya dan sudah dimulai pekerjaan fisiknya," ujar Desi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (18/7/2019).
Jalan tol ini rencananya akan dibangun sepanjang 62 kilometer dan terbagi menjadi 3 seksi, yaitu Seksi 1 mulai dari Jati Asih menuju Setu sepanjang 9,3 kilometer.
Kemudian Seksi 2 dari Setu menuju ke Taman Mekar sepanjang 24,85 kilometer dan Seksi 3 dari Taman Mekar menuju Sadang sepanjang 27,85 kilometer.
Desi menambahkan, pembangunan jalan tol akan dimulai dari seksi 3, tepatnya dari sisi Sadang ke selatan.
"Konstruksi sudah dimulai, walaupun masih sangat kecil progressnya. Namun, tetap optimis bisa selesai di akhir tahun depan," ucap Desi.
Adanya jalan tol ini diharapkan dapat memangkas waktu perjalanan dari Jakarta menuju Cikampek dari sisi selatan.
Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan ini pun juga akan terhubung dengan JORR II dan Jalan Tol Cipularang.
Dengan demikian, biaya logistik dan distribusi barang dari dan menuju ke wilayah yang dilalui jalan tersebut dapat dihemat.
https://properti.kompas.com/read/2019/07/18/230000621/konstruksi-tol-jakarta-cikampek-ii-selatan-sudah-dimulai