Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

China Kuasai Daftar 10 Besar Kontraktor Dunia

Bahkan, mengutip Global Construction dalam laporan keuangan 2017, peringkat satu hingga lima diborong sekaligus oleh kontraktor China.

Hebatnya, beberapa di antaranya baru berusia 11 tahun dan menempati posisi puncak.

Berikut daftar lengkap 10 besar kontraktor dunia:

1. China State Construction Engineering Corporation Ltd (CSCEC)

Perusahaan ini mencetak pendapatan 160 miliar dollar AS. Padahal, usia kontraktor ini terbilang belia. Didirikan pada 2007, saat ini telah memiliki 255.880 karyawan.

CSCEC berbasis di Beijing dan dinakhodai oleh Qing Guan. Bisnis inti CSCEC menyangkut konstruksi bangunan, konstruksi dan investasi infrastruktur, pengembangan properti dan investasi, energi, survei dan desain dan utilitas kota.

Proyek terbesarnya antara lain Shuin Hing Square di Shenzen, Masjid Agung di Aljazair, dan renovasi Alexander Hamilton Bridge, di New York.

2. China Railway Group Ltd

Kontraktor ini membukukan pendapatan 102.32 miliar dollar AS. Selain sektor konstruksi, perusahaan ini juga bergerak di bidang pembangunan infrastruktur, survei, desain, konsultasi, peralatan manufaktur, dan pengembangan properti.

Serupa dengan CSCEC, China Railway Group didirikan pada 2007 dan saat ini mempekerjakan 282.090 orang. Kantor pusatnya di Beijing dan dipimpin oleh Li Changjin.

Tercatat beberapa proyek monumental yang dikerjakan antara lain Jalan Fez-Oujda di Maroko  dan Jembatan Teluk Hangzhou di pantai timur China.

3. China Railway Construction Corporation Ltd

Selama 2017 perusahaan ini menghasilkan 99,41 miliar dollar AS. Berpusat di Beijing, China Railway Construction Corporation membangun jalur kereta api, jalan raya, jalur perkotaan, pemeliharaan air, pembangkit listrik tenaga air, bangunan, jembatan, terowongan, dan pelabuhan laut.

Perusahaan ini juga berdiri pada 2007 dan dipimpin Meng Fengchao. Saat ini mempekerjakan 258.460 orang. Tak hanya di China, mereka unjuk gigi untuk proyek-proyek strategis mancanegara.

Sebut saja pengembangan sistem Kereta Api Nigeria dan Proyek Rekonstruksi Kereta Api Istanbul Turki. 

4. China Communications Construction Co Ltd

Pendapatannya saat ini senilai 66,88 miliar dollar AS. Tidak seperti tiga kompetitornya di atas, perusahaan ini setahun lebih tua usianya.

Berbasis di Beijing, China Communications Construction saat ini dikendalikan oleh Xiang Liu dengan jumlah karyawan118.770 orang.

Mereka bergerak di lima bidang konstruksi infrastruktur, desain infrastruktur, teknik pengerukan, manufaktur peralatan dan pengembangan properti serta membiayai bisnis investasi.

Anak perusahaan dari China Communications saat ini bekerja di Sri Lanka, Colombo Port City.

5. The Power Construction Corporation of China Ltd

Mereka membukukan pendapatan senilai 38.72 miliar dollar AS. Didirikan pada 2009 dan saat ini memiliki 134.680 karyawan. Kontraktor ini berkantor pusat di Beijing dengan CEO Yan Zhiyong. 

Proyek utamanya antara lain pemeliharaan air, pembangkit listrik tenaga air, jalan raya dan jembatan.

The Power China Construction baru-baru ini memenangi tender mengerjakan Pembangkit Listrik Batubara Sahiwal bekerja sama dengan Pakistan sebagai bagian dari koridor Ekonomi China-Pakistan.

6. Vinci SA

Ini adalah satu-satunya perusahaan konstruksi dan teknik Eropa yang masuk daftar 10 besar. Berbasis di Perancis, pendapatannya mencapai 47,04 miliar dollar AS.

Vinci SA terbilang kontraktor dengan reputasi global, berdiri sejak 1955, saat ini memiliki 183.000 karyawan.

Vinci terlibat dalam desain, konstruksi, pembiayaan dan manajemen fasilitas seperti jaringan air, bangunan publik dan swasta, perkembangan perkotaan dan sistem komunikasi.

Proyek konstruksi saat ini yang dikerjakan termasuk rumah sakit anak di Universitas Warsawa dan Jembatan Atlantik di Panama.

Presiden Direktur Vinci SA saat ini adalah Jérôme Stubler, yang telah memegang posisi sejak 2015.

7. Actividades de Construccion y Servicios SA

Kontraktor ini berbasis di Madrid dan memiliki pendapatan 39.21 miliar dollar AS. Didirikan pada 1942, mereka saat ini mempekerjakan 179.230 staf yang dipimpin oleh Florentino Pérez Rodríguez.

Ranah bisnis yang digeluti antara lain penambangan, pekerjaan sipil dan pekerjaan bangunan, baik tempat tinggal maupun sosial.

Beberapa proyek penting di Spanyol termasuk pembangunan marina di pelabuhan utara Barcelona dan jalur kereta api berkecepatan tinggi di Negara Basque.

Di luar negeri, mereka membangun jalan M11 di Irlandia dan memperpanjang jalan CityLink Tulla di Melbourne, Australia.

8. The Metallurgical Corporation of China Ltd

Mereka membukukan pendapatan 34.3 dollar AS. Perusahaan ini berbasis di Beijing dan mempekerjakan 100.290 orang.

Sejak didirkan tahun 2008, Metallurgical Corp telah mengembangkan bisnis di bidang konstruksi, properti, pengembangan sumber daya dan manufaktur peralatan. Bosnya saat ini adalah Guo Wenqing.

9. Bouygues

Kontraktor Perancis ini sama tuanya dengan Vinci, berdiri sejak 1952 dan telah memiliki 118.000 karyawan dengan pimpinan Philippe Bonnave.

Tahun lalu pendapatannya 32.26 miliar dollar AS. Mereka tak hanya beroperasi di Perancis, melainkan juga di 90 negara yang mencakup lima anak perusahaan: Bouygues Construction, Bouygues Immobiler, Colas, TF1 dan Bouygues Telecom.

Proyek-proyek penting baru-baru ini adalah pengadilan distrik Paris, perpanjangan jalur ke Pelabuhan Calais dan Jembatan Hong Kong-Zhuhai-Macao.

10. Shanghai Construction Group Corporation Ltd

Nomor buncit kontraktor terbesar dunia ini memiliki pendapatan 21.26 miliar dollar AS. Didirikan pada tahun 1998 dan mempekerjakan 33.160 orang.

Ranah bisnisnya adalah perumahan, konstruksi, desain, dekorasi, penambangan batu, lansekap, serta manajemen proyek, konsultasi dan pengiriman tenaga kerja. Pemimpinnya saat ini adalah Hang Yingwei.

Proyek besar mereka antara lain terowongan limbah di Edmonton, Kanada, dan 12.000 unit perumahan untuk Kementerian Pertahanan Tanzania.

https://properti.kompas.com/read/2018/07/02/122442821/china-kuasai-daftar-10-besar-kontraktor-dunia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke