Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pemerintah Siap Antisipasi Bencana Alam Jelang Mudik 2018

"Secara umum kondisi jalan lebih baik dan mantap. Kami juga menyiapkan pos tanggap bencana di bawah komando Direktur Preservasi untuk mengantisipasi lokasi rawan banjir dan longsor," kata Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadi Moerwanto saat jumpa pers, Jumat (18/5/2018) di kantor Kementerian PUPR, Jakarta.

Ada sejumlah peralatan berat yang disiapkan di daerah rawan bencana, seperti di lintas tengah, sekitar Puncak, Kabupaten Bogor, dan di luar Pulau Jawa.

Arie mencontohkan terjadinya rob di Semarang diantisipasi sehingga tidak ada hambatan saat arus mudik nanti.

Pihaknya juga berharap cuaca mendukung sehingga tidak terjadi bencana yang tidak diinginkan.

Sesuai prediksi BMKG, diperkirakan saat mudik nanti curah hujan sedang. Namun, petugas akan tetap siaga, tetapi tidak berlebihan.

Arie menambahkan, banjir rob yang kerap terjadi di Kaligawe, Semarang, akan ditangani oleh Direktorat Jenderal Bina Marga bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.

Kerja sama itu dilakukan dengan menyediakan mobile pump dan menutup muara sungai. Dengan demikian, banjir rob bisa diantisipasi lebih baik.

Dia juga mengatakan bahwa H-10 Lebaran semua pekerjaan yang berpotensi mengganggu lalu lintas akan dihentikan.

"Yang diizinkan hanya pemeliharaan rutin, misalnya penambalan lubang jalan. Kalau ada pengerjaan drainase seperti gorong-gorong harus stop H-10 sampai H+10," pungkas Arie.

https://properti.kompas.com/read/2018/05/18/193000421/pemerintah-siap-antisipasi-bencana-alam-jelang-mudik-2018

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke