Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agung Podomoro Jamin Harga Apartemen Cimanggis Tidak Naik

Kompas.com - 05/06/2016, 18:12 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Vice President Corporate Marketing PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) Indra Wijaya Antono menjamin harga jual rumah susun milik (rusunami) atau apartemen bersubsidi Podomoro Golf View tidak naik meskipun tingkat penjualan sudah 80 persen.

"Ya tetap harganya Rp 9,4 juta per meter persegi sesuai ketentuan pemerintah. Mau tipe studio, dua kamar tidur atau tiga kamar tidur, harga akan tetap segitu. Meskipun penjualan hampir sold out dan konstruksi sudah dimulai, harga tetap," ujar Indra kepada Kompas.com, usai prosesi seremoni groundbreaking Podomoro Golf View, di Cimanggis, Minggu (5/6/2016).

Hal tersebut dimungkinkan karena Podomoro Golf View memang didedikasikan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dengan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

Karena itu, APLN saat ini terus mengupayakan komunikasi intensif dengan pemerintah dan perbankan, khususnya BTN agar dana FLPP segera cair.

"Selain itu, untuk mempercepat pencairan dana FLPP, kami menyegerakan pembangunan agar dapat rampung dan diserahterimakan tepat waktu dalam 24 bulan mendatang," kata Indra.

Dari total 4.000 unit dalam tiga menara perdana, sebanyak 3.200 di antaranya sudah terserap pasar. Sebagian besar atau 50 persen merupakan unit apartemen tipe 2 kamar tidur. Sisanya tipe studio, dan tiga kamar tidur.

"Untuk komersialnya, kami bangun ruko sebanyak 172 unit pada tahap awal. Nah, yang komersial ini yang akan naik harganya," sebut Indra.

Director APLN Paul Christian menambahkan, Podomoro Golf View dikembangkan di atas lahan seluas 60 hektar. Total pengembangan sebanyak 25 menara dengan jumlah 37.000 unit.

"Kawasan kami diapit oleh faislitas pendidikan seluas 20 hektar yang dikelola oleh Kolese Kanisius dan 20 hektar lagi oleh mitra kami untuk dikembangkan sebagai area komersial seperti pusat belanja dan lain-lain," tutur Paul. 

Guna merealisasikan pembangunan tahap pertama, APLN menganggarkan dana senilai Rp 1 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Juta Bambu Digunakan Sebagai Matras Tol 'Atas Laut' Semarang-Demak

10 Juta Bambu Digunakan Sebagai Matras Tol "Atas Laut" Semarang-Demak

Konstruksi
Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Eksterior
Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Berita
Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Perumahan
Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com