JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam upaya percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bekerja sama dengan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PT PII) melakukan modernisasi jaringan jalan melalui pembangunan jalan tol.
Setelah Jalan Tol Semarang-Batang mendapatkan jaminan, berikutnya terdapat tiga ruas jalan tol lagi yang akan dijamin oleh PT PII.
"Ke depan akan ada rencana penjaminan oleh PT PII yaitu Jalan Tol Samarinda–Balikpapan, Manado–Bitung dan Malang–Pandaan,” kata Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PUPR, Hermanto Dardak, dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (20/5/2016).
Sedangkan untuk modernisasi jalan, Dardak mengatakan dalam lima tahun mendatang Kementerian PUPR akan terus memperbaiki jalan arteri primer yang sudah ada.
Untuk Tol Balikpapan-Samarinda, hingga Maret 2016 kemarin sudah terbangun sepanjang 7,6 kilometer dari total 99,02 kilometer.
Pemerintah menargetkan ruas tol pertama di Kalimantan dengan nilai proyek mencapai Rp 13,112 triliun itu bisa rampung pada 2018.
Untuk Jalan Tol Manado-Bitung, Dardak mengatakan hingga Februari kemarin masih terkendala masalah pembebasan lahan.
Padahal jalan tol sepanjang 39,9 kilometer itu menjadi prioritas proyek pembangunan tol di luar Jawa, bersama dengan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda.
Jalan Tol Manado-Bitung diyakini memiliki prospek cerah karena dekat dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung.
Kontraktor pelaksana Jalan Tol Manado-Bitung adalah China Hebei Road dan Bridge Group. Co. Ltd yang bekerja sama dengan PT Hutama Karya (Persero) Tbk.
Konstruksi direncanakan rampung pada Juni 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.