Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Wisma Atlet, Perumnas Andalkan KPR Inden 50 Persen

Kompas.com - 19/05/2016, 22:30 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

PALEMBANG, KOMPAS.com - Pembangunan Wisma Atlet di Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, dipastikan tidak menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Perum Perumnas akan menggunakan dana internal dan pinjaman bank.

Supaya tidak terlalu berat, Direktur Utama Perum Perumnas Himawan Arief berharap bisa mendapatkan dana dari KPR Sarusun (Kredit Pemilikan Rumah Satuan Rumah Susun).

Komposisi KPR Sarusun ini diharapkan bisa mencapai lebih dari 50 persen dari pendanaan tersebut.

"Kita harapkan anggaran (internal) itu kalau bisa cukup 30 persen. Kalau tidak bisa, ya mungkin (internal dan pinjaman) bisa 50 persen sendiri," ujar Himawan di Griya Agung, Palembang, Rabu (18/5/2016).

Himawan mengakui, untuk mencari skema pembiayaan ini memang membutuhkan waktu lama. Pasalnya, meski termasuk dalam proyek nasional, Wisma Atlet tidak dibiayai oleh APBN.

Artinya, ia harus menghitung risiko-risiko apa yang mungkin akan berdampak negatif baik bagi Pemprov maupun Perumnas.

Risiko ini antara lain hukum, pertanahan, bisnis, finansial dan konsumen. Ia juga sempat memperhitungkan, bagaimana layout-nya kalau unit wisma tidak terserap semua.

Saat ini, proyek sudah bisa dilanjutkan karena finansial telah siap. Pasalnya, perbankan juga sudah siap menyalurkan pinjaman.

"Karena harga jualnya terbatas, kita harus menekan cost of fund semurah mungkin, tapi juga jangan sampai kita merugi," jelas Himawan.

Ia juga mengatakan, wisma ini sudah terbuka pendaftaran untuk para pegawai negeri sipil (PNS) yang ingin membeli.

Harganya mengikuti ketentuan pemerintah untuk rusun yakni sekitar Rp 9 juta per meter persegi.

Namun, serah terima unit kepada PNS yang sudah bertransaksi baru akan dilakukan setelah perhelatan Asian Games selesai.

Wisma ini memang akan digunakan terlebih dahulu untuk Asian Games. Fasilitasnya juga dibuat lebih baik daripada rumah susun milik (rusunami) biasa.

Dengan 23 lantai, Wisma Atlet ini juga dilengkapi dengan lift dengan standar baik sesuai tingkat internasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau