HAKA Hotel Senilai Rp 40 Miliar Mulai Dibangun di Semarang

SEMARANG, KOMPAS.com - Termotivasi memperluas pasar di Kota Semarang, PT HK Realtindo percaya diri memulai pembangunan city hotel bertajuk HAKA Hotel. Anak usaha PT Hutama Karya Persero ini menginvestasikan dana senilai Rp 40 miliar untuk membangun fasilitas akomodasi berisi 90 kamar tersebut.

Menurut Presiden Direktur PT HK Realtindo, Muhammad Fauzan, aktivitas bisnis dan investasi di ibu kota Jawa Tengah sedang tumbuh. Posisinya yang strategis menjadikan Semarang sebagai hub bisnis bagi kawasan-kawasan sekitarnya.

"Karena itu, kami confidence membangun hotel bisnis dengan konsentrasi utama pada kegiatan meeting, incentives, convention, dan exhibition atau MICE," ujar Fauzan kepada Kompas.com, usai prosesi ground breaking HAKA Hotel di Semarang, Jumat (2/10/2015).

Fauzan menjelaskan, HAKA Hotel ini juga merupakan ekspansi bisnis dan investasi perusahaan di bidang hospitalitas yang berfokus pada pendapatan berkelanjutan (recurring income). Saat ini, kontribusi recurring income terhadap total pendapatan perusahaan masih di bawah 10 persen.

Karena itu, dalam setahun pertama operasinya, diharapkan dapat menambah kontribusi recurring income sebesar Rp 10 miliar hingga Rp 15 miliar.

Dengan kisaran tarif Rp 400.000 per malam saat hari biasa (weekdays) dan Rp 700.000 saat weekend, Fauzan yakin dalam 7 tahun periode pengembalian investasi (payback periode) akan tercapai.

HAKA Hotel yang ditargetkan beroperasi dalam 18 bulan ke depan, akan menggenapi jumlah kamar hotel di Semarang menjadi 4.035 unit.

Menurut survei properti komersial Bank Indonesia (BI), tingginya pasokan kamar hotel baru di Semarang menyebabkan tingkat okupansi menurun 3,16 persen pada kuartal II-2015 menjadi 57,64 persen. Sebelumnya, tingkat okupansi mencapai 59,52 persen dari total 3.636 kamar.

Fauzan pun menyadari, dalam setahun pertama operasi, HAKA Hotel ditargetkan mencetak tingkat okupansi moderat yakni hanya sekitar 65 persen. Pendapatan pun tidak difokuskan hanya pada penjualan kamar atau revenue per available room (RevPAR), melainkan pendapatan makanan dan minuman, ruang pertemuan, dan jasa lainnya terkait bisnis MICE.

"Dalam empat tahun kedepan, kami juga akan membangun 10 sampai 13 hotel dengan total nilai investasi sekitar Rp 1 triliun. Sebanyak 30 persen di antaranya sudah kami siapkan dari ekuitas perusahaan, 20 persen lainnya kami cari dari sumber pendanaan perbankan," jelas Fauzan.

Dalam waktu dekat, PT HK Realtindo akan memulai konstruksi HAKA Hotel di Palu, Samarinda, Lampung, dan Padang.