Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cowell Development Kepincut Kembangkan "Koridor Timur Jakarta"

Kompas.com - 09/06/2015, 18:15 WIB
Latief

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Koridor Timur Jakarta semakin menarik minat investor, baik lokal maupun ekspatriat. Pengembang terus membangun hunian maupun kawasan industri di kawasan ini, lengkap dengan berbagai fasilitasnya.

Meliputi Bekasi, Cibitung Cikarang, serta Karawang, potensi Koridor Timur Jakarta dinilai masih menjanjikan. Kelebihannya antara lain akses dari dan ke Jakarta yang mudah dilewati jalan tol. Belum lagi harga tanah yang terus meninggi di antara pesatnya pertumbuhan kawasan industri, terutama di Cikarang.

"Ada tiga hal yang membuat investasi di bidang properti menarik. Pertama adalah lokasi, kedua adalah pasar yang market, dan ketiga low investment," ujar Joy Dwiputranto Lango, Corporate Sales and Marketing Director PT Cowell Development Tbk, Selasa (9/5/2015.

Melihat lebih dalam wilayah Cikarang, lanjut Joy, ada berbagai kelebihan yang membuat kawasan tersebut semakin diminati pengembang. Cikarang merupakan kawasan industri yang menyumbang sebesar 40 persen total ekspor Indonesia, apalagi ditunjang dengan keberadaan perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) yang mencapai 34.46 persen dari total PMA di Indonesia.

"Jumlah ekspatriatnya cukup besar. Ekspatriat asal Jepang jumlahnya mencapai 5.000 orang, Korea ada 4.000 orang, serta Cina," ujar Joy.

Hal itulah, lanjut dia, yang membuat Cikarang sekarang ini sering disebut "Little Asia" atau Asia Kecil. Jumlah itu belum ditambah dengan 600 ribu pekerja di kawasan Cikarang. 

"Setiap harinya membuat kawasan ini menjadi sasaran menarik untuk investasi di bidang properti," kata Joy.

Pusat pertumbuhan

Cikarang merupakan kota yang multikultur bukan hanya tiga negara di atas yang menyumbang warganya bertempat tinggal. Bahkan, beberapa warga negara lain juga datang dari Amerika Serikat, Belanda, Malaysia, Singapura, Australia dan Inggris. Melihat besarnya peluang tersebut, pengembang properti pun mengibarkan benderanya di kawasan ini.

Salah satunya adalah PT Cowell Development Tbk melalui anak perusahaannya, PT Nusantara Prospekindo Sukses (NPS). Saat ini NPS tengah mengembangkan kawasan berkonsep green mixed use development dengan nama The Oasis.

Direktur Penjualan dan Pemasaran PT Nusantara Prospekindo Sukses, Supriantoro, menjelaskan The Oasis sudah diluncurkan sejak Desember 2013 lalu. Proyek tersebut berdiri di lahan seluas 13,4 hektar di Jl Cibarusah, Cikarang.

"Nantinya, di kawasan ini akan dibangun lima tower apartemen, satu menara kondotel, satu menawa perkantoran, satu klaster, satu area komersial, termasuk fasilitas rumah sakit berlantai empat," ujar Supriantoro.

Rencananya, topping off unit apartemen Mahogany Tower akan dilaksanakan pada Sabtu (13/6/2015) mendatang. Harga per unit dibuka bervariasi, mulai Rp 500 jutaan hingga Rp 1,1 miliar per unit.

Melihat lokasinya, lanjut dia, jangkauan akses ke dan dari Jakarta mudah dilalui via jalan tol. Aksesnya strategis di pusat pertumbuhan ekonomi, yaitu di kawasan industri Cikarang yang meliputi kawasan industri East Jakarta Industrial Park (EJIP), kawasan industri Delta Silicon, kawasan industri Hyundai, kawasan industri Jababeka, kawasan industri Delta Mas, serta kawasan industri MM2100.

"Dengan total ekspatriat mencapai 15.000 orang, potensial market rental yang ada di kawasan Cikarang dan sekitarnya sangat kuat sekali," kata Supriantoro.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau