Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengan Kacamata, Anda Bisa Menjelajahi "Apartemen Virtual"!

Kompas.com - 03/11/2014, 17:21 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

KOMPAS.com - Kemajuan teknologi kerap membantu berbagai sektor, tak terkecuali sektor properti. Baru-baru ini hadir sebuah teknologi yang mampu memberikan tur apartemen virtual bagi para penggunanya.

Teknologi tersebut bahkan mampu membuat seseorang mengunjungi sebuah apartemen yang tak pernah ada bentuknya. Rubicon Media sebagai pencetus lahirnya teknogi itu menggunakan Oculus Rift guna memberikan virtualisasi apartemen kepada penggunanya.

"Ide awalnya adalah untuk memberikan pengalaman mendalam yang tak terlupakan dengan membuat pikiran Anda seolah-olah berada di suatu tempat lain," ujar Cory Haber, Presiden Rubicon Media.

Sebuah headset dan kode Rubicon digunakan pengguna untuk bisa "berjalan" melalui apartemen dengan langkah mereka sendiri lewat kontroler video game.

www.nydailynews.com Sebuah headset dan kode Rubicon digunakan pengguna untuk bisa
Hanya sekadar menggerakkan kepala, mereka sudah bisa membuka pintu, melihat pemandangan lewat jendela, dan bahkan melihat-lihat isi apartemen.

Haber berhasil menyelesaikan program itu pada Juli lalu. Ia bekerjasama dengan beberapa broker kenamaan, termasuk bintang "Million Dollar Listing New York," Ryan Serhant. Selain itu, Haber juga mendapat bantuan dari Leonard Steinberg, Presiden Urban Compass untuk memasarkan apartemen yang belum selesai.

Program Rubicon Media ini dinilai sangat sempurna untuk bisnis kondominium dan apartemen. Hal tersebut disebabkan banyak pembeli sering tidak mendapat gambaran pasti tentang sebuah unit yang akan mereka beli.

"Program ini seperti 'The Matrix,' secara tiba-tiba Anda bisa berada di sebuah apartemen. Orang-orang tidak bisa mengatakan apa-apa sebab mereka belum pernah melihat hal seperti ini," ungkap Serhant.

Perangkat lunak program ini langsung berasal dari dunia video game. Sementara itu, perangkat kerasnya, Oculus Rift, dikembangkan oleh pemuda 22 tahun asal California, Palmer Luckey.

"Ini adalah sebuah teknologi permainan yang memiliki aplikasi luar biasa hampir di setiap industri," kata Haber.

Rubicon sendiri saat ini tengah mempersiapkan para pegawainya untuk memenuhi permintaan program aplikasi real estat ini. Berita tentang aplikasi ini telah tersebar sampai Miami bahkan Dubai.

Pencipta teknologi ini berharap bahwa suatu hari nanti teknologi apartemen virtual ini akan ada di setiap kantor-kantor penjualan apartemen dan kondominium.

"Jika kantor-kantor pamasaran tidak memiliki teknologi semacam ini, maka mereka akan tampak ketinggalam zaman," ujar Haber.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau