SINGAPURA, KOMPAS.com - AkzoNobel, produsen cat dan pelapis yang mengelola merek Dulux, meluncurkan Colour Futures 2015 di Singapura, Selasa (30/9/2014). Berdasarkan hasil riset, perusahaan tersebut memilih copper orange, nuansa warna jingga atau oranye yang lebih lembut dan netral untuk dipadukan dengan berbagai warna lainnya.
"Copper orange" berbeda dari oranye mencolok yang biasa dikenal masyarakat. Secara spesifik, nuansa oranye yang menjadi ikon Colour Futures 2015 ini tampak lembut dan bernuansa pastel. Sekilas, warna ini lebih mirip dengan merah muda ketimbang oranye. Karena itu, warna ini pun lebih "masuk" jika dipadukan dengan berbagai warna lainnya.
Tidak hanya melucurkan warna tersebut, AkzoNobel juga menggandeng praktisi desain interior untuk memberikan inspirasi penggunaannya. Dalam acara World Architecture Festival di Singapura, desainer interior Li Ziqi memberikan beberapa paduan mudah penggunaan copper orange.
Li Ziqi mengajak masyarakat mulai menggunakan warna copper orange dengan cara termudah, yaitu dengan memadukannya bersama warna putih. Menurutnya, warna tersebut membuat ruangan tampak hangat.
"Copper Orange, umumnya tampak hangat. Ini sebenarnya warna perona pipi, seperti warna merah. Ketika dipadukan dengan wana putih, ruangan tampak hidup dengan nuansa hangat," ujar Li Ziqi di Marina Bay Sands Singapura, Kamis (2/10/2014).
Menurut dia, warna tersebut juga berpadu sempurna dengan warna merah muda dan aksen kayu berwarna gelap. Bahkan, warna ini juga cocok dipadukan dengan warna hitam.
Sementara itu, ada pula beberapa alternatif lainnya. Jika ingin rumah bernuansa hidup, namun menenangkan, cobalah memadukan copper orange dengan warna netral. Sementara, jika pemilik rumah ingin membuat interior rumah tampak lebih berwarna, Li Ziqi menyarankan warna-warna yang lebih mencolok, misalnya ungu.
"Buat ruangan tampak hidup dengan palet netral, juga sedikit aksen berwarna kuning. Sementara, paduan ungu, copper orange, dan oranye akan membuat ruangan bernuansa nyaman," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.