Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya, Pembangunan Pencakar Langit Terjangkung Keempat di Tiongkok Rampung

Kompas.com - 05/08/2014, 17:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Sumber Xinhua
KOMPAS.com - Konstruksi pencakar langit tertinggi keempat di Tiongkok, Shanghai Tower, akhirnya mencapai fase akhir. Hal ini ditandai dengan pemasangan tiang baja di atap gedung, dalam sebuah seremoni tradisional yang dilangsungkan pada Minggu (3/8/2014).

Dengan demikian, gedung yang mengangkasa setinggi 632 meter dan berisi 137 lantai ini tinggal melalui proses dekorasi interior dan eksterior.

xinhua Shanghai Tower dirancang setinggi 632 meter dan merupakan pencakar langit terjangkung keempat di Tiongkok.
Shanghai Tower merupakan properti multifungsi yang dirancang sebagai pusat keuangan berfitur teknologi mutakhir. Lokasinya berada zona Lujiazui, kawasan bisnis terpadu (central business district) Pudong, Shanghai.

President Shanghai Tower Construction and Development Co, Ltd,
Gu Jianping, 
mengatakan fokus perusahaannya kini dikonsentrasikan pada dekorasi interior dan eksterior.

xinhua Upacara tradisional menandai pemasangan tiang baja di atap Shanghai Tower.
Selain ruang kantor, tengara kota ini juga mencakup ruang komersial lainnya yakni hotel bintang lima, ruang pameran, ruang konferensi dan dilengkapi fasilitas rekreasi.

Kehadiran Shanghai Tower akan membantu memenuhi permintaan ruang perkantoran Grade A seiring tampilnya Shanghai sebagai pusat keuangan internasional dan zona perdagangan bebas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Berita
Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Berita
Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com