Anda bisa menghadiahi anak Anda kamar "baru" dengan tampilan berbeda. Untuk membantu Anda, desainer interior, sekaligus ibu dua anak, Dee Murphy membagi cara efektif mendekor ulang kamar sang buah hati.
Menurut Murphy, Anda bisa mendampingi anak Anda memilih sendiri dekorasi sesuai keinginannya. Anak Anda puas, tampilan kamarnya pun istimewa. Berikut ini caranya.
Pertama, daripada mengajak anak membeli mainan baru untuk menghias kamarnya, ajak si kecil ke toko yang menjual barang-barang vintage. Tentu saja, barang vintage yang dimaksud harus dekat dengan keseharian anak Anda. Hiasan-hiasan berupa bola salju, music box, atau miniatur carousel untuk mempercantik kamar, dan koper tua untuk meja di sisi tempat tidur juga bisa menjadi pilihan istimewa untuk kamar anak.
Kedua, ajak anak Anda memilih warna cat kesukaannya untuk mewarnai bagian dalam laci baju atau lemari baju. Sebagai orang tua, Anda mungkin enggan membebaskan si kecil memilih warna cat dinding atau furnitur. Karena itu, beri sedikit kelonggaran dengan memperbolehkannya memilih sendiri warna kesukaannya untuk bagian-bagian tersembunyi di kamarnya.
Ketiga, ajak anak Anda memilih buku yang menarik. Buku merupakan hiasan kamar yang luar biasa. Buku-buku anak tidak hanya menarik secara visual, namun juga bisa merangsang daya imajinasi dan keingintahuan anak.
Keempat, hindari membuang mainan-mainan milik anak Anda ketika dia masih bayi. "Daur ulang" mainan tersebut. Buat jadi gantungan menarik, atau sediakan pojok khusus agar anak Anda masih bisa bermain dengan mainan-mainan ini.
Kelima, sediakan gantungan baju berbentuk cantik dan menarik perhatian anak Anda. Menurut Murphy, anak-anak umumnya tidak menaruh baju kesukaannya pada tempat yang tepat. Daripada memaksa mereka melipat baju, sediakan saja gantungan menarik.
Terakhir, sediakan dinding khusus untuk menaruh karya-karya seni istimewa, termasuk karya seni yang dibuat oleh anak Anda. Hal ini bisa membuat anak Anda memberikan sentuhan pribadi bagi ruang paling privat miliknya.