Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepemilikan Rumah di AS Jatuh Akibat Banyak yang Menunda Pernikahan

Kompas.com - 29/04/2014, 11:52 WIB
Latief

Penulis

Sumber Bloomberg
KOMPAS.com - Tingkat kepemilikan rumah di Amerika Serika bisa jatuh hingga 55 persen akibat semakin banyak orang memilih menyewa rumah ketimbang membeli. Hal tersebut terjadi lantaran banyak orang di AS yang menunda untuk menikah dan memiliki anak.

Demikian dipaparkan Sam Zell, Direktur Equity Residential (EQR), salah satu pengembang apartemen terbesar di AS, Senin (28/4/2014), pada Konferensi Global Milken Institute di Beverly Hills, California. Zell mengatakan, faktor demografi dan perubahan gaya hidup hal tersebut.

Biro Sensus Amerika Serikat mencatat, pada 2010 lalu sekitar 54 persen orang dewasa di AS telah menikah. Namun, angka itu turun dari angka 57 persen pada satu dekade sebelumnya.

"Penangguhan pernikahan cukup memberikan dampak mengejutkan pada bisnis realestate dan saya tidak berpikir orang-orang ternyata fokus pada hal itu," kata Zell (72).

Tingkat kepemilikan rumah di AS dikabarkan turun menjadi 65,2 persen pada akhir 2013 lalu dari puncaknya 69,2 persen pada 2004. Adapun menurut Biro Sensus AS memaparkan, bahwa usia rata-rata pernikahan naik menjadi 28,2 untuk laki-laki dan 26,1 untuk wanita pada 2010, dan tercatat naik 1,4 tahun untuk laki-laki dan 1 tahun untuk perempuan dari satu dekade sebelumnya.

Zell juga mengutip laporan dari meningkatnya jumlah perempuan yang menunda untuk memiliki anak untuk sementara waktu demi mengejar karir mereka. Penundaan yang lebih lanjut itu perlahan mengurangi permintaan untuk rumah tinggal.

EQR sendiri memiliki investasi pada sekitar 110.000 unit rumah tinggal. Dari 18.000 apartemen sewa di New York, 45 persen apartemen yang dibangun EQR itu ditempati oleh para lajang.

"Ini terjadi di seluruh negeri," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com