Wah... Indonesia Sasaran Empuk Broker Asing!

Ketua Umum DPP AREBI, Darmadi Darmawangsa, mengatakan, masuknya RE/MAX mengindikasikan sinyalemen bahwa pasar properti Indonesia masih sangat menarik untuk digarap.

"Indonesia menjadi incaran, karena ceruk pasarnya besar dan lokasinya sangat strategis. Indonesia merupakan satu-satunya negara di dunia yang memiliki koleksi brand agen properti asing paling komplit," ujar Darmadi kepada Kompas.com, Senin (27/1/2014), saat peluncuran RE/MAX di Grand Hyatt, Jakarta.

Hal senada dikemukakan Ketua Umum DPP Real Estat Indonesia (REI), Eddy Hussy, dipilihnya Indonesia oleh RE/MAX menandakan negara ini sudah dianggap maju. Indonesia dianggap sudah mampu menyediakan hunian yang berstandar internasional.

"Mereka akan melirik ke setiap negara yang punya potensi properti bagus dengan keuntungan menjanjikan. Dan negara yang sedang mengalami pertumbuhan properti di atas dua digit adalah Indonesia," ucap Eddy.

RE/MAX tak menampik, bahwa motivasi utama mereka masuk Indonesia adalah karena pasar propertinya sedang tumbuh subur.

"Terlebih masyarakat perkotaan sudah menyadari peran dan fungsi broker, sehingga kehadiran broker properti sangat dibutuhkan. Tidak hanya sebagai penyedia properti, melainkan juga penyedia konsultansi properti yang berkualitas," ujar Vice President Global Franchise & Business Solution, Larry Oberly.

Adapun RE/MAX merupakan agen real estat yang berbasis di Amerika Serikat. Di Indonesia, pemegang master franchise RE/MAX adalah PT Signature Properties yang tergabung dalam perusahaan developer dengan beberapa proyek perumahan, perkantoran dan pusat perbelanjaan.

"Kami hadir untuk membangun sinergi keunggulan bisnis, memberi peluang usaha terbaik dan pilihan gaya bisnis yang berbeda kepada masyarakat Indonesia yang ingin bergabung. Sejak awal kami telah menyiapkan tempat terbaik bagi semua orang yang ingin lebih maju di bisnis broker properti," papar F. Rach. Suherman, CPA, Chief Operating Officer RE/MAX Indonesia.

Lebih lanjut Suherman mengatakan, RE/MAX mengembangkan sistem operasi non territorial base yang memungkinkan semua kantor membangun jaringan usaha tanpa dibatasi oleh wilayah tertentu di seluruh dunia.

"International listing network kami memungkinkan setiap kantor melakukan tukar-menukar listing properti melalui sistem referal yang sangat kuat,” ujar Monica.

Saat ini, Indonesia merupakan negara ke-93 yang mereka sambangi. Selama ini broker asing yang sudah membuka cabangnya di Indonesia, antara lain Professional, LJ Hooker, Ray White, Raine and Horne, dan Roy Weston. Sedangkan dari Amerika Serikat adalah ERA, Century 21, Keller Williams, CBRE, dan lain sebagainya.