Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singapura Sediakan Ruang Bawah Jembatan untuk Seniman Jalanan

Kompas.com - 23/12/2013, 14:15 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com — Seniman jalanan mendapat tempat luas di Singapura. Mereka disediakan tempat untuk mengasah keterampilan sekaligus menghasilkan karya seni sementara untuk menyambut tahun baru 2014.

Demikian pengumuman resmi yang disampaikan Urban Redevelopment Authority (URA) yang berkolaborasi dengan National Arts Council (NAC) dan Singapore Authority Land.

Ketiganya menjadikan dua dinding di bawah struktur jembatan (viaduk) Commonwealth Avenue sebagai kanvas raksasa untuk para seniman jalanan. Ruang seni ini akan tersedia selama satu tahun ke depan, sepanjang 2014.

Penyediaan ruang publik yang bisa dimanfaatkan sebagai kanvas seni tersebut sejalan dengan semangat "publisitas" dan merupakan sebuah prakarsa yang diluncurkan terkait rancangan induk Program Ruang Terbuka URA 2013. Prakarsa tersebut melibatkan masyarakat sehingga dapat menghasilkan ruang publik yang menarik.

RSCLS, sebuah kelompok seni perkotaan dan penerima dana hibah National Arts Council, akan menjadi kurator ruang seni ini. Selain itu, mereka juga memfasilitasi partisipasi masyarakat melalui kegiatan-kegiatan seni jalanan dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bentuk seni.

Direktur Senior URA untuk Perencanaan Fisik Tan See Nin mengatakan, dinding-dinding viaduk ataupun koridor (terowongan) kereta api saat ini menjadi ruang rekreasi yang banyak diakses masyarakat. Mereka berjalan-jalan, lari pagi, dan bersepeda, menikmati pemandangan sepanjang jalan.

"Kami ingin terowongan dan viaduk menjadi tempat untuk berbagi pengalaman dan ikatan masyarakat juga. Kami sangat senang memiliki kesempatan untuk bermitra dengan NAC dan komunitas seni jalanan untuk memperkenalkan ruang seni ini," ujar See Nin.

Dia menambahkan, ini adalah cara kreatif untuk menyuntikkan lebih banyak semangat dan keterlibatan masyarakat serta memberikan pengalaman unik bagi pengguna ruang publik ini.

Direktur Seni NAC Kenneth Kwok menambahkan, seniman jalanan dan karya mereka merupakan bagian menarik dari seni yang beragam dan kehidupan seni di Singapura.

"Kami berharap bahwa dengan memfasilitasi ruang seni khusus, seperti di sepanjang viaduk, seniman jalanan bisa memiliki ruang fisik dan artistik untuk mengekspresikan diri dan berlatih keterampilan mereka. Ini sangat penting untuk perkembangan seni jalanan Singapura. Dewan akan terus mendukung melalui hibah, penyediaan ruang, dan keterlibatan publik tentang nilai seni jalanan," ujar Kenneth.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com