JAKARTA, KOMPAS.com - Imperium properti, Sinarmas Land, meraih dua penghargaan internasional yakni South East Asia Property Award 2013 dan Forbes Asia “200 Best Under A Billion” Award. Penghargaan tersebut diraih hanya dalam kurun 1 pekan.
Pengembang dengan aset senilai Rp 34,4 triliun ini dinilai menjadi terbaik untuk kategori South East Asia Property Award, mengalahkan pengembang asal Singapura, Thailand, Malaysia, Filipina, Vietnam, dan Kamboja. Sinarmas Land memenuhi beberapa kriteria Green Development untuk proyek BSD Green Office Park. Kriteria khusus yang menjadi bahan penilaian para juri dalam kategori ini adalah desain dan konsep, termasuk fungsi bangunan, inovasi dan fasilitas serta inisiati pembangunan hijau.
Selain itu, BSD Green Office Park juga memenuhi aspek nilai bisnis, termasuk kesesuaian lokasi dan harga yang paralel dengan kualitas. Penjualan dan pemasaran, termasuk kreativitas dan kinerja juga dianggap positif. Hal serupa juga disematkan untuk proses konstruksi, termasuk kondisi penyelesaian dan kualitas konstruksi dinilai sempurna.
Khusus untuk kategori Green Development Award, para juri menekankan bahwa proyek tersebut harus memberikan manfaat bagi masyarakat akan inovasinya di bidang lingkungan hidup.
Selain sebagai pengembang terbaik di Asia Tenggara untuk kategori Green Development, Sinarmas Land juga meraih Highly Commended untuk kategori pengembang terbaik Indonesia. Kesuksesan tersebut, mengulang keberhasilan tahun 2012 untuk ajang yang sama.
"Hal ini membuktikan bahwa kinerja positif Sinar Mas Land di dunia properti telah diakui dan diapresiasi kalangan dunia Internasional,” kata Managing Director Corporate Strategy and Services Sinarmas Land kata Ishak Chandra dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (8/11/2013).
South East Asia Property Award adalah sebuah apresiasi terhadap karya-karya terbaik properti di Asia Tenggara, mulai dari pengembang, konstruksi, arsitektur, desain, dan lain sebagainya. Selain para pakar properti, dewan juri di ajang ini juga terdiri atas kalangan jurnalis properti senior yang independen.
Sementara untuk penghargaan Forbes Asia 200 Best Under A Billion, Sinarmas Land melalui PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mencetak pendapatan tahunan di atas batas bawah yang ditetapkan yakni 5 juta dollar AS namun di bawah 1 miliar dollar AS, laba bersih positif, dan telah diperdagangkan kepada publik.
Para juri yang terdiri atas editor khusus Forbes Asia menyusun peringkat berdasarkan pertumbuhan penjualan, pertumbuhan laba dan return on equity dalam 12 bulan terakhir dan lebih dari tiga tahun.
Penghargaan ini menempatkan BSDE dalam jajaran perusahaan publik terbaik, tidak hanya di tingkat regional Asia Tenggara, tetapi di tingkat Asia secara keseluruhan.
Sinarmas Land sendiri telah memiliki 50 portofolio properti di seluruh Indonesia dengan bank tanah lebih dari 10.000 hektar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.