Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Orang Kaya Asia Bakal Melebihi Amerika

Kompas.com - 03/10/2013, 10:52 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

KOMPAS.com - Asia-Pasifik bakal punya lebih banyak lagi jutawan dan miliarder pada 2014 mendatang. Jumlahnya melebihi jutawan dan miliarder yang dimiliki wilayah mana pun di dunia.

Capgemini and RBC Wealth Management Asia Pacific merilis studi tentang High Net Worth Individuals (HNWI) tersebut dan menghitung pertumbuhan jumlah orang kaya berdasarkan kekayaan aset yang dapat diinvestasikan.

Menurut studi tersebut, jumlah HWNI Asia yang memiliki aset sebesar 1 juta dollar AS (Rp 11,5 miliar) melonjak 9,4 persen pada 2012 menjadi 3,68 juta orang. Mereka memiliki kekayaan yang juga meningkat sebanyak 12,2 persen menjadi 12 triliun dollar AS.

Sementara Amerika Utara saat ini masih memimpin dengan populasi 3,73 juta orang. Pertambahan ini terjadi pada 2012 dengan persentase 11,3. Namun, posisi tersebut bakal direbut Asia pada awal 2014 mendatang.

M George Lewis, Group Head

RBC Health Management & RBC Insurance.
 RBC Health Management and RBC Insurance, mengatakan, Asia menguasai pertumbuhan kekayaan global dalam kategori High Net Worth Individuals dan menjadi pasar terbesar menurut jumlah populasi orang kaya pada awal 2014.

Pertumbuhan penduduk Asia ultra kaya juga jauh lebih cepat dibanding Amerika Utara. Jumlahnya mencapai 15,4 persen pada 2012 dengan kekayaan yang juga meningkat signifikan sebesar 9,4 persen.

Dalam studi tersebut, orang ultra kaya didefinisikan sebagai mereka yang memiliki kekayaan untuk diinvestasikan senilai di atas 30 juta dollar AS (Rp 345,2 miliar). Jumlah aset ini tidak termasuk tempat tinggal, barang habis pakai, barang koleksi, dan barang-barang konsumsi.

Tren pertumbuhan populasi HNWI Asia terjadi sejak 2007 dengan lonjakan sebesar 31 persen dan jumlah kekayaan melompat hingga 27 persen. Jauh melampaui wilayah lainnya secara global dengan jumlah orang kaya 14 persen dan kekayaan 9 persen.

Namun, peningkatan kekayaan tidak terjadi merata di seluruh wilayah Asia. Hongkong dan India mencatat peningkatan terbesar pada 2012. Setelah mengalami penurunan tajam pada tahun 2011. Populasi HNWI Hongkong melesat 35,7 persen dan kekayaan mereka sebesar 37,2 persen, sedangkan penduduk tajir India bertambah sebesar 22,2 persen dan kekayaan mereka 23,4 persen.

Sedangkan Jepang dan Taiwan adalah pasar yang mengalami kenaikan satu digit pada populasi HNWI. Meskipun keduanya masih menunjukkan pertumbuhan yang stabil masing-masing 4,4 persen dan 7,0 persen.

Studi itu juga mencatat bahwa HNWI Jepang memiliki perilaku investasi nyata yang unik dengan preferensi khusus. Mereka berkontribusi lebih dari 50 persen terhadap jumlah total populasi HNWI Asia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau