Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asyik... Kamar Mandinya Terang Siang dan Malam!

Kompas.com - 19/07/2013, 13:49 WIB
KOMPAS.com - Pencahayaan pada kamar mandi sama pentingnya dengan pencahayaan pada ruangan lainnya. Pemanfaatan cahaya alami pada siang hari sangat dianjurkan.

Cahaya matahari, selain berperan sebagai penerang, juga menghindarkan kamar mandi dari lembap, jamur, dan bakteri. Biarkan cahaya matahari masuk melalui bukaan-bukaan yang cukup.

www.houzz.com Bukaan pada kamar mandi dapat berupa jendela kaca pada dinding, atau atap (skylight ). Selain itu dapat pula digunakan kisi-kisi jalusi pada dinding atau atap juga.
Bukaan pada kamar mandi dapat berupa jendela kaca pada dinding, atau atap (skylight ). Selain itu dapat pula digunakan kisi-kisi jalusi pada dinding atau atap juga.

Tentu, ketika ingin membuat jendela kaca pada atap dan dinding, Anda perlu memperhatikan penempatannya. Jika saja nantinya penempatan jendela terasa mengganggu privasi, dapat saja ditambahkan gunakan window blind sebagai penutup jendela, selama kamar mandi digunakan. Setelahnya, buka window blind agar cahaya matahari kembali leluasa masuk.

www.houzz.com Saat malam hari, tiba saatnya memaksimalkan pencahayaan artifisial dari lampu kamar mandi. Penataan lampu pun tidak boleh sembarangan. Ada area-area tertentu, yang membutuhkan pencahayaan lebih.
Saat malam hari, tiba saatnya memaksimalkan pencahayaan artifisial dari lampu kamar mandi. Penataan lampu pun tidak boleh sembarangan. Ada area-area tertentu, yang membutuhkan pencahayaan lebih.

Pencahayaan artifisial pada kamar mandi sangat dipengaruhi oleh aktivitas di dalamnya. Banyak orang memanfaatkan kamar mandi, tidak hanya untuk mandi. Berdandan bahkan membaca bisa dilakukan di ruangan ini. Maka siapkan pencahayaan yang memadai untuk setiap kegiatan.

www.houzz.com Untuk area cermin, baiknya tempatkan lampu di sisi kiri dan kanan. Agar arah jatuhnya cahaya tepat di wajah. Pada area shower atau bathtub bisa menggunakan lampu dinding atau lampu yang menempel di langit-langit.
Beberapa area seperti area shower dan wastafel biasanya membutuhkan cahaya lebih. Perhatikan pula penempatannya. Area wastafel biasanya dilengkapi dengan cermin. Aktivitas sikat gigi, cuci muka, hingga berdandan dilakukan di sini.

Untuk area cermin, baiknya tempatkan lampu di sisi kiri dan kanan. Agar arah jatuhnya cahaya tepat di wajah. Pada area shower atau bathtub bisa menggunakan lampu dinding atau lampu yang menempel di langit-langit.

Dalam menempatkan lampu di area-area basah, kehati-hatian sangat diperlukan. Jika memungkinkan pilih lampu yang memiliki perlindungan dari percikan air dan debu. Pada kamar mandi berukuran kecil, dimana mandi adalah satu-satunya kegiatan, satu lampu di langit-langit bisa jadi sudah cukup. Asal cahayanya cukup untuk menerangi setiap bagian ruangan kamar mandi. (Anissa Q. Aini)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau