Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Burj Doha, Tak Cuma Menghiasi Cakrawala Qatar

Kompas.com - 19/07/2013, 13:08 WIB
Tabita Diela

Penulis

KOMPAS.com - Burj Doha atau gedung yang dikenal dengan nama Doha Tower merupakan bangunan pencakar langit ikonik di West Bay, Doha, Qatar. Bangunan karya Jean Nouvel tersebut kini resmi bergabung dengan gedung-gedung pencakar langit lainnya yang menghiasi cakrawala Qatar.

Pada awalnya, proyek berskala besar ini memang menarik perhatian publik karena ukuran dan bentuk phallic-nya yang khas. Berselang beberapa waktu setelah resmi berdiri, kini tiba waktunya menaruh perhatian pada detil Burj Doha yang luar biasa.

www.designboom.com Bangunan ini mengadopsi konsep fasad kulit ganda (doubled-skin) untuk mengurangi panas dari iklim gurun di daerah Qatar. Namun, tidak hanya sekedar membuat lapisan kedua pada permukaan bangunan, Jean Nouvel juga mengadopsi ornamen Mashrabiya atau Shanasheel di sekujur gedung ini.
Tak salah, memang. Bangunan dengan luas 110.000 meter persegi dengan ketinggian mencapai 231 meter atau 46 lantai ini layak diingat karena ukurannya. Namun, ternyata Burj Doha juga menyimpan keindahannya pada bagian fasad.

Bangunan ini mengadopsi konsep fasad kulit ganda (doubled-skin) untuk mengurangi panas dari iklim gurun di daerah Qatar. Namun, tidak hanya sekedar membuat lapisan kedua pada permukaan bangunan, Jean Nouvel juga mengadopsi ornamen Mashrabiya atau Shanasheel di sekujur gedung ini.

www.designboom.com Pada dasarnya, Mashrabiya ditujukkan untuk menjaga privasi penghuninya, sekaligus mengurangi jumlah sinar matahari yang masuk ke dalam ruangan. Mashrabiya menggunakan motif geometris. Persis seperti motif yang ada di Burj Doha.
Mashrabiya atau Shanasheel merupakan kisi-kisi ornamental pada jendela bergaya khas Islam. Pada dasarnya, Mashrabiya ditujukkan untuk menjaga privasi penghuninya, sekaligus mengurangi jumlah sinar matahari yang masuk ke dalam ruangan. Mashrabiya menggunakan motif geometris. Persis seperti motif yang ada di Burj Doha.

Burj Doha, bangunan yang berdiri tegak di tepi teluk sejak 2012 lalu ini bermulai dari gagasan di tahun 2004. Tidak berselang begitu lama dari pengajuan ide pembangunan, bangunan tersebut mulai dikerjakan pada 2005.

www.designboom.com Singkat cerita, bangunan tersebut kini menduduki peringkat 296 bangunan tertinggi di dunia. Tak hanya itu, gedung ini juga didapuk sebagai bangunan ke-60 tertinggi di Timur Tengah, dan bangunan tertinggi kelima di Qatar dan di Doha.
Singkat cerita, bangunan tersebut kini menduduki peringkat 296 bangunan tertinggi di dunia. Tak hanya itu, gedung ini juga didapuk sebagai bangunan ke-60 tertinggi di Timur Tengah, dan bangunan tertinggi kelima di Qatar dan di Doha.

Bangunan ini juga telah didapuk sebagai Bangunan Tinggi Terbaik di Timur Tengah dan Afrika oleh dewan Tall Building and Urban Habitat (CTBUH) yang berbasis di Chicago, Amerika Serikat, pada 13 Juni 2012. Selain Burj Doha, penghargaan bagi masing-masing regional juga diberikan kepada Absolute Towers di Amerika Serikat, Bligh Street di Sydney, Australia, dan Palazzo Lombardia di Milan, Italia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com