Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Calo, APERSI Dirikan Badan Pertanahan Sendiri

Kompas.com - 23/06/2013, 08:59 WIB
Tabita Diela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) berencana membuat badan pertanahan sendiri. Badan ini secara khusus akan mengurusi segala hal terkait pengurusan sertifikat tanah.

Demikian diungkapkan Ketua DPP Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) pada perkenalan pengurus APERSI periode 2013-2016, Jumat (21/6/2013), di Jakarta. Eddy mengatakan, mengatasi masalah berbelitnya sertifikat tanah akan menjadi salah satu fokus APERSI selain strategi-strategi khusus yang masih menitikberatkan kebutuhan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) akan rumah.

"Jadi, ke depannya konsumen tidak akan perlu lagi melewati calo-calo yang tidak jelas. Kita akan mempermudah MBR dengan MBR, yaitu (M)emudahkan (B)eli (R)umah," kata Eddy.
 
Dia menjelaskan, badan atau satuan tugas (satgas) tersebut akan bertanggung jawab pada dua masalah utama harus dihadapi APERSI selama ini, yaitu masalah pertanahan dan masalah perizinan. Anggota satgas tersebut tidak hanya terbatas pada anggota APERSI, namun juga dapat terdiri dari para profesional yang ahli di bidangnya. Harapannya, di masa akan datang, badan tersebut mampu menjalin kerja sama dengan instansi terkait urusan sertifikasi, tanah, dan perizian.

"Saya berharap hal ini akan menekan biaya yang selama ini terpaksa terbuang untuk membiayai catutan-catutan dari calo dan oknum (pertanahan). Masalah APERSI selama ini 50 persen pertanahan, selanjutnya perizinan, kemudian pembiayaan," lanjut Eddy.

Eddy juga mengungkapkan bahwa kali ini pihaknya tidak lagi memfokuskan diri pada peningkatan jumlah anggota APERSI. Ia justeru ingin meningkatkan kualitas ketimbang kuantitas. Padahal, sebelumnya pertumbuhan APERSI dapat mencapai 200-300 anggota baru pertahun.

Secara pribadi, Eddy merasa bahwa kepengurusan kali akan berjalan dengan baik. Ia mengungkapkan bahwa tim yang akan dipimpinnya selama tiga tahun ke depan lebih solid dan lebih erat jika dibandingkan dengan tim sebelumnya. Selain itu, jajaran kepengurusan kali ini juga ia nilai lebih disiplin dan selalu hadir dalam rapat kepengurusan sehingga mempermudah koordinasi dan kelancaran komunikasi.

Adapun jajaran kepengurusan DPP APERSI periode 2013-2016 terdiri dari Eddy Ganefo (ketua), Mohammad Hidayat (sekretaris jenderal), Doortje Kalesaran (bendahara umum), Glen Budiarsa (wakil ketua umum), dan Daniel Djumali (wakil ketua umum bidang pembiayaan dan perpajakan).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Hunian
Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Hunian
Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Berita
Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Tips
Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Berita
Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Perumahan
Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Hunian
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau