Berapa Suhu Ideal Kulkas Agar Makanan Aman Disimpan?

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengatur suhu yang ideal untuk kulkas maupun freezer di rumah ternyata tidak semudah yang Anda bayangkan.

Padahal penentuan suhu yang tepat sangat penting dilakukan untuk menjaga makanan tetap segar dan aman dikonsumsi.

Jika lemari es tidak diatur pada suhu yang tepat, makanan yang Anda simpan tidak akan cukup dingin sehingga memungkinkan potensi berkembangnya bakteri.

Merujuk pada anjuran Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA), para pemilik direkomendasikan untuk menjaga suhu lemari es di bawah 4,4 derajat celcius.

Baca juga: Berapa Lama Kulkas Bisa Bertahan Dipakai? Ini Jawabannya

Alasan penetapan suhu tersebut agar makanan terhindar dari “zona bahaya”. Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, zona bahaya merupakan kisaran suhu antara 4,4 derajat hingga 14 derajat celcius.

Ketika suhu makanan berada dalam kisaran tersebut, bakteri akan berkembang biak dengan sangat cepat. Bahkan, jumlahnya bisa berlipat ganda setiap 20 menit.

Dikatakan, suhu lemari es yang ideal adalah antara 1,6 derajat hingga 3,3 derajat celcius. Menyetel suhu kulkas pada kisaran tersebut akan membuat makanan Anda ada dalam kondisi aman.

Baca juga: Listrik Padam, Bagaimana Cara Cegah Makanan di Kulkas Tak Busuk?

Sementara itu, untuk freezer, menurut FDA, suhu idealnya adalah -15 derajat celcius. Suhu dingin tersebut ini akan mengawetkan makanan sampai dicairkan dan dimasak.

Menyetel suhu freezer ke angka tersebut juga membantu memastikan bakteri tidak dapat berkembang biak, sehingga makanan tetap aman untuk penyimpanan jangka panjang.

Umumnya, kulkas dan freezer yang digunakan oleh rumah tangga tidak memiliki termostat untuk memberi tahu pengguna berapa suhu sebenarnya. 

Seringkali kulkas hanya memiliki dial dengan beberapa pilihan pengaturan, seperti 1 hingga 5 atau “dingin, lebih dingin, paling dingin.” 

Untuk membantu Anda memantau suhu kulkas dan freezer, gunakan bantuan termometer agar makanan bisa tetap aman ketika disimpan.