Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencarian Meningkat, Rumah di Bawah Rp 1 Miliar Paling Diminati

Kompas.com - 07/05/2021, 20:07 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pencarian properti di portal Rumah.com pada kuartal I-2021 naik sebesar 26 persen dibandingkan kuartal sebelumnya (qtq). Properti dengan di bawah Rp 1 miliar tercatat masih diminati banyak orang. 

"Secara tahunan, pencarian properti juga melonjak sebesar 183 persen," kata Marine Country Manager Rumah.com Marine Novita dalam laporan Rumah.com Indonesia Property Market Index (RIPMI) pada kuartal II-2021, Jumat (07/05/2021)

Naiknya tren pencarian properti ini, erat kaitannya dengan siklus properti tahunan.

Baca juga: Harga Rumah di Jakarta, Yogyakarta, dan Jawa Timur Turun

Kuartal pertama merupakan masa di mana permintaan properti meningkat, setelah kuartal sebelumnya orang lebih memfokuskan pengeluaran untuk kebutuhan belanja konsumtif dan liburan.

Marine menyebut, kisaran harga hunian yang diminati konsumen antara Rp 300 Juta hingga Rp 750 Juta (sekitar 27 persen), sementara jika diakumulasikan, mayoritas pencari menginginkan hunian di bawah Rp 1 miliar (56 persen).

"Para pencari rumah menginginkan lokasi di Jakarta dengan harga maksimal Rp 1 miliar. Sementara untuk rumah tapak di Jakarta, konsumen harus menyediakan dana setidaknya Rp 2,5 miliar,” jelasnya.

Sebagai solusi alternatifnya, Marine menyarankan pencari properti yang mengincar hunian di kawasan Jakarta namun dengan anggaran terbatas bisa melirik apartemen.

Dengan dana Rp 750 jutaan, konsumen masih bisa mendapatkan unit apartemen dengan dua kamar tidur.

Marine menyimpulkan, berdasarkan data Rumah.com Indonesia Property Market Index Kuarta I-2021 terjadi penurunan harga properti. Namun, pasar properti nasional diperkirakan masih akan tetap stabil.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com