Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Wagub Sumut: Ayah Saya Ingin Bangun 99 Masjid

Kompas.com - 15/02/2021, 13:00 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah meresmikan Masjid Al-Musannif di Desa Asamjawa, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel).

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti. Dalam sambutannya, Musa berterima kasih kepada keluarga besar Prof Saidurrahman sebagai pewakaf serta masyarakat Torgamba yang sudah menyisihkan rezekinya untuk pembangunan masjid

"Saat ini masjid sudah terbangun, sekarang tugas kita memakmurkannya. Selain jadi tempat shalat, juga untuk kegiatan agama Islam yang melibatkan masyarakat sekitar," ucap Musa dalam keterangan tertulis, Minggu (14/2/2021).

Musa bercerita, ayahnya Haji Musannif ingi membangun 99 masjid. Masjid Al-Musannif Torgamba merupakan masjid kedua yang sudah terbangun dan 28 masjid lainnya masih dalam proses pembangunan.

Baca juga: Jasa Marga Resmikan 12 Masjid Baru di Rest Area Seluruh Indonesia

"Mari kita perbanyak perbuatan baik selagi masih hidup di dunia ini, semoga kita dapat berkumpul nanti di surga. Juga doakanlah kami bersama Pak Gubernur Edy Rahmayadi untuk dapat memimpin Sumatera Utara ini sampai akhir jabatan nanti," ungkapnya.

Mewakili keluarga pewakaf, Asyiroh mengungkapkan kegembiraannya atas berdirinya masjid berwarna hijau di pinggir jalan lintas Labusel-Padanglawas Utara ini. 

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Wagub atas kehadirannya dan bersedia meresmikan. Masjid ini berdiri di atas tanah wakaf orangtua saya Prof Saidurrahman. Biaya yang dihabiskan untuk pembangunannya Rp 1 miliar," kata Asyiroh.

Abadikan nama ibunda 

Masjid Al-Musannif di Desa Asamjawa, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu SelatanDok: Diskominfo Provinsi Sumut Masjid Al-Musannif di Desa Asamjawa, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan
Sehari sebelum meresmikan Masjid Al-Musannif, Musa juga meresmikan sejumlah masjid dalam kunjungan kerjanya ke kawasan Pantai Barat Sumatera seperti Kota Sibolga, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kota Padangsidimpuan, Kabupaten Labusel dan lainnya.

Di Kota Padangsidimpuan, Musa melakukan peletakan batu pertama sekaligus meresmikan pembangunan Masjid Patayat, Pondok Pesantren Al Anshor.

Masjid ini dapat dimanfaatkan para santri untuk beribadah dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Baca juga: Resmikan Renovasi Masjid Istiqlal, Jokowi: Pertama Kali Sejak 42 Tahun

Dia menyambut baik rencana Ketua Pondok Pesantren Al Anshor Sahdi Ahmad Lubis menjadikan nama ibunya, Hajah Syarifah Rahma, sebagai nama masjid. 

"Saya sangat berterima kasih kalau Buya ingin memberikan nama itu, saya berterima kasih sebesar-sebesarnya, semoga Allah membalas kebaikan Buya dan Pesantren Al Anshor," ungkapnya.

Musa juga mengaku sudah menerima proposal pembangunan yang nantinya akan dibantu Pemerintah Provinsi Sumut.

Menurutnya, pengembangan pendidikan, termasuk pendidikan agama menjadi salah satu perhatian Pemprov Sumut bersama Gubernur Edy Rahmayadi saat ini.

“Kami menginginkan pendidikan anak-anak di Sumatera Utara harus lebih baik lagi, baik pendidikan umum maupun keagamaan. Melalui pesantren ini, lulusannya akan lebih paham dengan agama, ilmu dunia didapat dan ilmu menuju akhirat jauh lebih penting," tutur Musa.

Masih pada hari yang sama namun lokasi terpisah jauh, Musa meresmikan pembangunan Masjid Nurul Iman di Jalan Sisimangaraja, Gang Kaje-kaje dan Masjid Al-Jamil di Jalan Kesturi, Kota Sibolga.

Masyarakat diharapkan bersama-sama memakmurkan masjid, tidak hanya fisiknya saja, namun juga ruhaniahnya.

"Saya harap masjid dapat menyejahterakan masyarakat di sekitarnya sehingga kemakmuran meningkat dan sedekah masyarakat juga akan meningkat," tuntas Musa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Tips
Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Berita
Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Perumahan
Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Hunian
Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Perumahan
Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

Berita
Pengembang Pusing, Isu Pemberian Rumah Gratis Bikin Akad KPR Tertunda

Pengembang Pusing, Isu Pemberian Rumah Gratis Bikin Akad KPR Tertunda

Berita
Berapa Banyak Tempat Sampah yang Harus Ditempatkan di Rumah?

Berapa Banyak Tempat Sampah yang Harus Ditempatkan di Rumah?

Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau