JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bekerja sama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) tengah melakukan penataan Kawasan Taman Anggrek Kebun Raya Bogor Jawa Barat.
Hingga 20 November 2020, progres fisik penataan kawasan ini telah mencapai 97 persen.
Baca juga: Kini, Kawasan Kebun Raya Purwodadi Lebih Lengkap dan Meriah
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, penataan Kebun Raya memberikan dampak positif dari sisi peningkatan kelengkapan prasarana fisik, keindahan lansekap dan ruang terbuka hijau publik.
Selain itu juga dari sisi kontribusi terhadap konservasi air, tanah, dan perbaikan kualitas udara pada kawasan perkotaan.
Adapun ruang lingkup penataan bangunan Kawasan Taman Anggrek Kebun Raya Bogor meliputi pekerjaan struktur, arsitektur, dan mekanikal, elektrikal dan plumbing (MEP) Rumah Kaca Induk seluas 6.813 meter persegi dan Laboratorium Kultur Jaringan seluas 1.560 meter persegi.
Manajemen konstruksi dilakukan oleh PT Elsadai Servo Cons-PT Bintang Perkasa Sejati (KSO) dan perencana PT Saranabudi Prakarsaripta-PT Wahana Reka Tekindo.
Selain Kebun Raya Bogor, Pemerintah tengah menata Kebun Raya lainnya di Cibinong, Cibodas, Purwodadi, Eka Karya Bali , Liwa Lampung Barat, Balikpapan, Kuningan, Baturraden, Banua, Jompie Parepare dan Kendari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.