Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Status TMA Bendungan Bili-Bili Siaga

Kompas.com - 23/01/2019, 14:30 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang, Ditjen Sumber Daya Air terus melakukan pemantauan secara intensif elevasi air Bendungan Bili-Bili, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.

Menurut Dirjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Hari Suprayogi, curah hujan ekstrem telah meningkatkan Tinggi Muka Air (TMA) Bendungan Bili-Bili.

Hari menambahkan, lonjakan TMA bendungan terjadi sejak Senin malam (21/1/2019).

“Langkah-langkah yang telah dilakukan akibat terjadinya peningkatan TMA Bendungan Bili-Bili sudah sesuai SOP Bendungan. TMA +101.87 meter menjadi elevasi tertinggi dalam catatan pengoperasian Bendungan Bili-Bili,” kata Hari.

Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (23/1/2019), telah ditetapkan empat tingkatan status bahaya, yakni:

1. Status NORMAL ; TMA + 99.50 meter
2. Status WASPADA ; TMA + 100 meter
3. Status SIAGA ; TMA +101.60 meter
4. Status AWAS ; TMA +103.00 meter

Baca juga: Curah Hujan Ekstrem, Penyebab Naiknya TMA Bendungan Bili-Bili

Sementara berdasarkan laporan petugas lapangan, perkembangan TMA Bendungan Bili-Bili pada Senin, 21 Januari 2019 Pkl 14.00 WITA ; TMA +99.45 meter dengan Status Normal.

Sesuai Standar Operasi Prosedur (SOP) Bendungan, pada elevasi ini dilakukan sistem peringatan dini dengan memberitahukan masyarakat bahwa pintu saluran pelimpah akan dibuka.

Pintu dibuka setinggi 1 meter. Selasa, 22 Januari 2019 Pkl 07.00 WITA ; TMA + 99.58 meter Status Normal.

Sesuai SOP harus dilakukan tambahan bukaan pintu saluran pelimpah secara bertahap sesuai kenaikan TMA. Pkl 12.45 WITA ; TMA +101.38 meter dengan Status Waspada.

BBWS Pompengan Jeneberang telah melakukan koordinasi untuk menyampaikan kondisi TMA Bendungan Bili-Bili kepada Gubernur Sulsel, Wakil Gubernur Sulsel, Bupati Gowa, Kodam dan Polres Gowa, apabila terjadi peningkatan status dari Waspada menjadi Siaga, maka masyarakat harus segera siap terhadap dampak bukaan pintu saluran pelimpah.

Baca juga: Bendungan Mila di NTB Mulai Diairi

Bupati Gowa Purichta Ichsan kemudian menetapkan status Waspada dan meminta sepanjang aliran dan hilir bendungan untuk mengungsi.

BBWS Pompengan Jeneberang juga membunyikan sirene sebagai peringatan dini kepada warga dan mengumumkan peringatan dini melalui rumah ibadah dan radio.

Sementara pukul 13.40 WITA, tinggi muka air mencapai +101.64 meter dan meningkat menjadi +101.87 hingga pukul 18.00, dengan status Siaga.

Kemudian pada Rabu, 23 Januari 2019, pukul 01.00, TMA +101.56 meter, pukul 04.00 WITA TMA + 101.28 meter, pukul 07.00 WITA ; TMA + 100.99 meter, 11.00 WITA ; TMA + 100.77 meter dengan status Siaga.

Kementerian PUPR melalui BBWS Pompengan Jeneberang dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Kabupaten Gowa dan sekitarnya akan terus menyampaikan update tinggi muka air Bendungan Bili-Bili dan tingkatan bahayanya.

Masyarakat juga diminta tetap tenang dan tidak terpengaruh terhadap berita-berita yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begini Cara Memperpanjang Umur Mesin Cuci Anda

Begini Cara Memperpanjang Umur Mesin Cuci Anda

Tips
Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Berita
Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Berita
Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Berita
Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Berita
Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Berita
Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com