Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moskow, Rumahnya Pencakar Langit Eropa

Kompas.com - 31/08/2018, 07:00 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber CNN, CTBUH

KOMPAS.com - Meski jumlah pencakar langit di benua biru kalah banyak dibanding Asia, namun Eropa tak kehilangan pesonanya.

Di benua ini, Rusia merajai daftar jumlah bangunan pencakar langit terbanyak. Negara ini memiliki 6 bangunan berjuluk supertall atau dengan ketinggian lebih dari 300 meter.

Bahkan berdasarkan data dari Council of Tall Building and Urban Habitat, bangunan tertinggi di benua biru saat ini dipegang oleh Lakhta Center di kota St. Petersburg, Rusia.

Baca juga: Lima Gedung Tertinggi di Indonesia hingga 2020

Gedung yang masih dalam tahap konstruksi ini memiliki ketinggian 462 meter dan rencananya rampung pada tahun 2019 mendatang.

Sementara, dari 7 bangunan berjuluk supertall, 5 di antaranya berada di Kota Moscow. Kelima bangunan tersebut masing masing:

1. Federation Tower (373,7 meter)
2. OKO - Residential Tower (353,6 meter)
3. Mercury City Tower (338,8 meter)
4. Stalnaya Vershina (308,9 meter)
5. Capital City Moscow Tower (301,8 meter)

Dua bangunan supertall lain berada di Kota St. Petersburg (Lakhta Center) dan gedung The Shard dengan ketinggian 306 meter di London.

Sementara itu masih ada satu gedung supertall lain di kota Moscow, yang masih dalam tahap pembangunan. Gedung bernama Neva Towers 2 ini rencananya akan menjulang dengan ketinggian 345 meter.

Selain Neva Towers 2, Moscow juga akan memiliki satu bangunan supertall lainnya. Gedung yang belum memiliki nama resmi ini masih tahap penyelesaian desain.

Bangunan yang dirancang oleh arsitek Sergey Skuratov ini nantinya akan menjadi gedung tertinggi di Moscow, dengan ketinggian 404 meter.

Melansir CNN, pembangunan akan dimulai pada tahun 2019, dan akan dibuka pada 2024 mendatang. Gedung ini nantinya akan menjadi bangunan pencakar langit tertinggi kedua di Eropa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau