Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

The Otkritie Arena, Stadion Canggih Bak Berlian Spartak

Kompas.com - 26/06/2018, 10:48 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Klub sepak bola FC Spartak Moscow memiliki rumah baru bernama The Otkritie Arena dan merupakan salah satu stadion yang digunakan untuk Piala Dunia 2018.

Desain fasad karya Dexter Moren Associates, desainer interior dan arsitektur berbasis di London, ini menampilkan stadion bernuansa seni yang mencerminkan tradisi dan sejarah klub sepak bola Moskwa.

Melansir Dextermoren.com, fasad stadion berkapasitas lebih dari 45.000 penonton ini terdiri dari sekitar 600 kaca raksasa yang terinspirasi oleh lambang berlian Spartak untuk menciptakan efek seperti baja.

Baca juga: Bernilai Rp 4 Triliun, Stadion Nizhny Novgorod Pernah Terbakar

Kaca itu mengikuti lekukan setiap sudut bangunan yang secara keseluruhan menghasilkan tampilan kubah-kubah berwarna dan bertekstur khas arsitektur tradisional Moskwa.

Stadion Spartak di kota Moskwa, Rusia. Stadiumdb.com Stadion Spartak di kota Moskwa, Rusia.
Eksteriornya juga dirancang mampu beradaptasi dengan kondisi cuaca Moskwa yang mudah berubah.

Adapun penutupnya membungkus fasad stadion secara konsisten menggunakan kisi-kisi dengan panel tembus cahaya.

Tersedia pula layar digital dan pencahayaan fasad yang memiliki kegunaan untuk mendemonstrasikan kemajuan teknologi komunikasi digital, pertunjukan layar raksasa, dan media sosial.

Stadion Spartak di kota Moskwa, Rusia.Stadiumdb.com Stadion Spartak di kota Moskwa, Rusia.
Saat tiba di stadion, pintu masuknya berfungsi seperti bingkai pemandangan gedung serta membantu penonton melihat pembagian zona kursi dan menunjukkan arah tempat duduknya.

Fokus bangunan olahraga ini terletak pada hubungan antara stadion dan area penonton melalui penggunaan material dan warna secara konsisten serta mempertahankan dominasi visual di stadion utama.

Stadion ini mulai dibangun pada Oktober 2010 dengan biaya mencapai Rp 4,8 triliun dan digunakan untuk kali pertama pada 5 September 2014.

Selama perhelatan Piala Dunia 2018, ada lima pertandingan yang digelar di gelanggang olahraga ini, yaitu empat pertandingan babak penyisihan dan satu pertandingan 16 besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Berita
Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Berita
Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Berita
Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Berita
Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Berita
Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com