Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raja Supermarket “Tesco” Pecat 1.700 Manajer

Kompas.com - 24/01/2018, 07:00 WIB
Haris Prahara

Penulis

Sumber The Mirror

LONDON, KOMPAS.com – Raksasa ritel Tesco mengumumkan pemberhentian 1.700 manajer di seantaro Inggris. Langkah tersebut merupakan upaya perusahaan untuk menyederhanakan struktur organisasinya.

Melansir The Mirror, Selasa (23/1/2018), Tesco menyebut, peran manajer sumber daya manusia (SDM) dan manajer kepatuhan dihapus dari toko-toko besar dan juga pusat distribusi di seluruh Negeri Big Ben. 

Peran manajer pengalaman pelanggan (customer experience) di 226 toko, juga dihilangkan.

Sebanyak 1.700 manajer terdampak diberi kesempatan untuk mengisi posisi kosong lain di dalam perusahaan.

Baca juga: Setelah Naikkan Gaji, Walmart PHK Ribuan Pekerja

Sebagai hasil dari perubahan ini, manajemen Tesco membuat 900 posisi baru dengan tugas lebih luas, mulai dari distribusi hingga penjualan di toko.

CEO Tesco Inggris Matt Davies mengatakan, perombakan organisasi itu diyakini mampu menghilangkan kompleksitas dan mempercepat pelayanan kepada konsumen.

"Kami menyadari ini adalah perubahan yang sulit dilakukan. Namun, kami perlu memastikan bisnis Tesco tetap kompetitif dan berkelanjutan di masa depan,” tutur Davies.

"Prioritas kami sekarang adalah mendukung rekan-rekan yang terdampak oleh perubahan ini. Kami berharap dapat mempertahankan sebanyak mungkin dari mereka dalam peran baru yang telah disediakan,” sambung dia.

Pauline Foulkes dari Aliansi Pekerja Ritel Inggris mengatakan, aksi pemangkasan ribuan manajer itu adalah gejolak besar bagi Tesco.

“Kami akan mengadakan konsultasi dengan perusahaan untuk membahas pengaruh pemangkasan (posisi pekerjaan) ini terhadap para karyawan,” katanya.

Baca juga: Apa Jurus Peritel Jepang Cegah Aksi Tutup Toko?

Untuk diketahui, dalam beberapa tahun terakhir, Tesco telah memangkas lebih dari 10.000 pekerjaan yang mencakup kantor pusat, toko, hingga operasional di luar Inggris.

Pada April 2017, peritel itu melenyapkan 3.000 pekerjaan karena 69 gerai berhenti beropersi untuk 24 jam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Mirror
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com