Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Refly: Tol Layang Jakarta-Cikampek Kombinasi yang Sempurna

Kompas.com - 14/12/2017, 11:00 WIB
Dani Prabowo

Penulis

BEKASI, KompasProperti - Kepadatan arus lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, membuat teknologi sosrobahu dipilih dalam pembangunan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II (Elevated).

Baca juga : Teknologi Sosrobahu Lahir Setelah Penemunya Utak-atik Mercy

Teknologi ini, sebelumnya sudah digunakan saat pembangunan Jalan Tol Wiyoto Wiyono yang berada di atas bypass Ahmad Yani.

"Kita tahu bahwa Tol Jakarta-Cikampek ini adalah jalan tol yang sudah beroperasi dan padatnya luar biasa. Karena itu, ketika harus membangun elevated maka harus ada banyak pertimbangan," kata Komisaris Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Refly Harun kepada KompasProperti, Rabu (13/12/2017) malam.

Teknik sosrobahu digunakan saat pekerjaan konstruksi pier head. Dari 294 pier head, 200 di antaranya dipasang menggunakan teknik ini.

Pier head nantinya berada di tengah-tengah ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Namun, ada beberapa yang terpaksa dipasang di pinggir, lantaran terhalang konstruksi jembatan Grand Wisata.

"Tapi mayoritas nanti akan di tengah. Jadi pilihan-pilihan, ini kan teknologi kita sendiri, punya anak bangsa sendiri. Jadi kebutuhannya ada, teknologinya ada, ini adalah suatu kombinasi yang sempurna," kata dia.

Teknik sosrobahu diciptakan insinyur asal Indonesia, Tjokorda Raka Sukawati. Teknologi ini banyak dilirik negara asing lantaran dinilai efektif dalam meminimalisir efek kemacetan saat membangun konstruksi tol layang di atas jalan eksisting.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com