Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perumahan Murah di Sigi Dapat Bantuan Jalan 804 Meter

Kompas.com - 15/08/2017, 20:09 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

SIGI, KompasProperti - Perumahan Kelapa Gading yang terletak di Kecamatan Sigi Biromaru, Sigi, Sulawesi Tengah mendapat bantuan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) berupa pembangunan jalan sepanjang 804 meter.

Bantuan tersebut diberikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) karena Kelapa Gading ini dinilai memenuhi persyaratan sebagai perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

"PSU itu ada beberapa komponen, misalnya jalan, jaringan air, dan penerangan jalan umum. Kalau di sini kebanyakan jalan yang lebarnya 4 meter," ujar Direktur Rumah Swadaya, Ditjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Johny Fajar Sofyan Subrata di perumahan Kelapa Gading, Selasa (15/8/2017).

Bantuan PSU ini diberikan kepada PT Abdi Jasa Developer melalui pengajuan pemerintah daerah (pemda).

Johny mengatakan, bantuan tersebut diberikan agar pengembang bisa membangun rumah untuk MBR dalam jumlah besar dan kualitas yang bagus.

Perumahan Kelapa Gading di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Gambar diambil Selasa (15/8/2017). Perumahan yang dibangun PT Abdi Jasa Developer ini sebanyak 90 persen menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Arimbi Ramadhiani Perumahan Kelapa Gading di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Gambar diambil Selasa (15/8/2017). Perumahan yang dibangun PT Abdi Jasa Developer ini sebanyak 90 persen menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Perumahan Kelapa Gading di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Gambar diambil Selasa (15/8/2017). Perumahan yang dibangun PT Abdi Jasa Developer ini sebanyak 90 persen menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Arimbi Ramadhiani Perumahan Kelapa Gading di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Gambar diambil Selasa (15/8/2017). Perumahan yang dibangun PT Abdi Jasa Developer ini sebanyak 90 persen menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

"Kalau sebelumnya beban pembangunan itu terkena sebagian untuk bangun PSU artinya (bantuan) ini diharapkan kualitas rumah dan jumlah unit meningkat," kata Johny.

Persyaratan bagi penerima PSU, imbuh dia, minimal rumah MBR yang dibangun sebanyak 100 unit.

Kemudian, ketika pengembang mengajukan permohonan PSU, setidaknya di dalam satu kawasan sudah terbangun 50 unit.

Sementara jenis jalan yang menjadi bantuannya tergantung kondisi lahan setempat.

Di perumahan tersebut, jelas Johny, ada area yang dibangun paving blok dan ada yang dibangun dengan beton.

"Paving blok untuk tanah yang relatif lebih padat. Ada yang beton karena tanahnya kurang baik," sebut Johny.

Total panjang jalan di perumahan Kelapa Gading adalan 1.720 meter. Sisanya, atau 916 meter dibangun pengembang.

Hingga akhir tahun, PT Abdi Jasa Developer menargetkan pembangunan 400 rumah yang diperuntukkan untuk MBR. Sedangkan yang sudah terbangun saat ini kurang lebih 1.000 unit.

Perumahan Kelapa Gading di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Gambar diambil Selasa (15/8/2017). Perumahan yang dibangun PT Abdi Jasa Developer ini sebanyak 90 persen menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Arimbi Ramadhiani Perumahan Kelapa Gading di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Gambar diambil Selasa (15/8/2017). Perumahan yang dibangun PT Abdi Jasa Developer ini sebanyak 90 persen menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lalin Meningkat, 58.099 Kendaraan Lintas Tol Bali Mandara

Lalin Meningkat, 58.099 Kendaraan Lintas Tol Bali Mandara

Berita
Cara Tepat Membersihkan Peralatan Stainless Steel di Dapur

Cara Tepat Membersihkan Peralatan Stainless Steel di Dapur

Interior
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Barat Daya: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Barat Daya: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rote Ndao: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rote Ndao: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas

[POPULER PROPERTI] Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas

Berita
Ternyata, Alat Ini Bisa Bikin Bau Selokan di Rumah Hilang Seketika

Ternyata, Alat Ini Bisa Bikin Bau Selokan di Rumah Hilang Seketika

Umum
Jika Masa Konsesi Berakhir, Jalan Tol Dikelola Siapa?

Jika Masa Konsesi Berakhir, Jalan Tol Dikelola Siapa?

Berita
Ketahui, Dua Cara Terbaik Fengsui Bikin Tidur Nyenyak

Ketahui, Dua Cara Terbaik Fengsui Bikin Tidur Nyenyak

Interior
Lagi, Pasar Modern Paramount Raih Predikat Pasar Percontohan Tangsel

Lagi, Pasar Modern Paramount Raih Predikat Pasar Percontohan Tangsel

Fasilitas
KEK di Indonesia Ada Berapa? Ini Jawabannya

KEK di Indonesia Ada Berapa? Ini Jawabannya

Berita
Sebelum Natal dan Tahun Baru, Penanganan Longsor Tol Bocimi Beres

Sebelum Natal dan Tahun Baru, Penanganan Longsor Tol Bocimi Beres

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com