Hotel Meliá International Ke-15 Hadir di Bintan

JAKARTA, KOMPAS.com - Meliá Hotels International mengumumkan penandatanganan pengelolaan Meliá Bintan, Senin (29/2/2016).

Ini merupakan hotel ke-15 di Indonesia dan yang kedua di Pulau Bintan, menyusul pengumuman Gran Meliá Bintan pada tahun 2014 lalu.

Penambahan resor baru yang dikembangkan Kurnia Land ini menggambarkan pertumbuhan Meliá Hotels International di Indonesia.

"Proyek baru ini adalah penambahan yang menarik untuk portofolio resor kami di Indonesia selama pengalaman lebih dari 30 tahun,” kata Bernardo Cabot, Senior Vice President Asia Pacific Meliá Hotels International.

Meliá Bintan akan menyediakan sebuah pintu gerbang bagi para wisatawan menuju salah satu kiblat terbaru di dunia untuk sebuah perjalanan yang mewah.

Bintan sendiri merupakan pulau terbesar di kepulauan Riau. Pantainya berpasir putih seluas 23.000 hektar yang menghadap ke Laut China Selatan.

Pulau ini sangat dekat dan dapat dijangkau dengan kapal feri dari Singapura dan Malaysia, serta penambahan bandara internasional yang baru akan memberikan akses yang lebih besar bagi wisatawan di seluruh dunia menuju surga tropis ini.

Meliá Bintan terdiri atas 280 kamar dan vila yang berdiri di atas lahan seluas delapan hektar. Dikelola di bawah merek Meliá Hotels & Resorts, hotel ini akan memiliki berbagai fasilitas untuk kesenangan para tamu, seperti Yhi Spa, lounge dan suite The Level.

Selain itu, terdapat juga dua restoran di tepi pantai, kolam renang dengan wisata air, dan sebuah pusat kebugaran serta convention center berukuran besar.

Merek Meliá telah hadir selama lebih dari 30 tahun di Indonesia dengan pembukaan hotel pertama yaitu Meliá Bali, sebuah hotel yang ikonik karena Meliá Hotels International adalah kelompok hotel internasional pertama yang hadir di Pulau Dewata ini.

Pada tahun 2016 ini, Meliá Hotels International merayakan hari jadinya yang ke-60 dan mempertahankan semangatnya yang kuat di Asia, bertujuan untuk menggandakan portofolionya di wilayah ini dengan penambahan 30 hotel dalam tiga tahun ke depan.