JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun ajaran baru perguruan tinggi akan segera tiba. Mahasiswa baru pun mulai mencari tempat tinggal yang dekat dengan kampusnya. Ketertarikan untuk mengenyam pendidikan jenjang tertinggi di universitas negeri di Indonesia menstimulasi melonjaknya permintaan dan penawaran kamar kost.
Portal properti Lamudi menjabarkan harga sewa rerata kamar kost di sekitar tiga kota tempat perguruan-perguruan tinggi favorit Indonesia bercokol. Tiga lokasi ini merupakan incaran para mahasiswa baru dari tahun ke tahun.
Managing Director Lamudi Indonesia, Steven Ghoos mengatakan, para pemburu kamar kost telah mendorong banyak pengembang, dan juga penduduk setempat membangun untuk demi memenuhi permintaan kamar kost.
"Harganya juga bersaing. Meskipun demikian, lokasi, suasana lingkungan, akses ke kampus, dan ibu kos menjadi kunci utama yang dipertimbangkan para pencari kamar kost," ujar Steven dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Jumat (21/8/2015).
Berikut ulasan tiga lokasi kamar kost favorit:
Bandung
Kota ini merupakan gudang perguruan tinggi negeri favorit termasuk salah satunya Universitas Padjadjaran. Universitas ini merupakan kampus yang selalu kebanjiran peminat pada saat pendaftaran mahasiswa baru.
Tidak hanya Universitas Padjadjaran, Bandung juga menjadi rumah bagi Institut Teknologi Bandung dan Universitas Parahyangan. Harga sewa rerata kamar kost di kota berjuluk Parijs van Java ini dibanderol Rp 6 juta-Rp 10 juta per kamar per tahunnya.
Adapun kawasan yang paling banyak diincar adalah Margahayu Selatan, Bandung Wetan, dan Sukajadi.
Malang
Universitas Brawijaya berada pada urutan kedua setelah Universitas Padjadjaran Bandung yang menjadi kampus negeri terfavorit tahun ini. Diikuti dua kampus populer lainnya di kota Malang seperti Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan Universitas Negeri Malang yang menelurkan guru-guru terbaik di negeri ini.
Menilik harga sewa rerata satu kamar kos di kota ini, bisa disewa Rp 400.000-Rp 600.000 per bulan. Terdapat dua area yang paling diburu yakni di daerah Pisang Candi dan Tlogomas.
Depok
Meningkatnya pembangunan apartemen di kota Depok memancing banyak reaksi, termasuk kontroversi karena dipandang memberikan pengaruh buruk yang berdampak pada rusaknya kelangsungan ekosistem.
Sejak 2010, apartemen-apartemen di kota ini dikembangkan sebagai alternatif rumah kost untuk mahasiswa Universitas Indonesia, Universitas Gunadarma, dan Universitas Pancasila, IISIP, dan lainnya.
Para pemburu kamar kost berkonsep apartemen di Depok bisa menyewa per tahun dengan kisaran angka Rp 1.095.000 per meter persegi. Sedangkan kamar kost biasa ditawarkan sekitar Rp 425.000 per meter persegi per tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.