KOMPAS.com - Dinding kamar mandi yang dilapisi keramik secara penuh atau separuhnya menjadi salah satu pertanyaan masyarakat kala mendekorasi kamar mandi.
Sebetulnya, tidak ada hal yang paling benar di antara dua opsi tersebut. Sehingga tidak ada yang lebih baik.
Sebaliknya, keduanya adalah cara yang berbeda tapi sama-sama bagus untuk mendekorasi dinding kamar mandi.
Pendekatan yang terbaik untuk mendekorasi kamar mandi bergantung pada banyak faktor, meliputi biaya, gaya interior, serta ukuran kamar mandi.
Dikutip dari situs Porcelanosa, berikut kelebihan dan kekurangan antara dinding kamar mandi berkeramik full dengan separuhnya:
Dinding Kamar Mandi Berkeramik Full
Kelebihan:
- Memiliki kualitas kedap air
- Membuat ruang tampak lebih besar
- Memberikan kesinambungan yang lebih jelas antara dinding dan lantai
- Menciptakan dekorasi yang terintegrasi.
Kekurangan:
- Ada implikasi biaya (biaya pemasangan lebih mahal)
- Butuh perawatan ekstra agar nat dalam kondisi prima
- Dinding harus benar-benar rata
- Bisa sangat berlebihan secara visual.
Shutterstock/KateStudio ilustrasi kamar mandi berwarna kuning dan putih
Kelebihan:
- Biaya pemasangan lebih murah
- Membutuhkan waktu yang lebih singkat untuk mengimplementasikannya
- Memungkinkan lebih banyak kreativitas, misalnya kombinasi warna cat atau penggunaan wallpaper.
Kekurangan:
- Tukang bangunan dan tukang cat, harus bekerja bersama atau berurutan pekerjaannya di dalam kamar mandi
- Proses memplester dinding di area yang tidak berubin akan memakan waktu lebih lama, karena harus benar-benar kering sebelum dicat
- Dinding yang tidak berubin harus diberi lapisan tambahan untuk perlindungan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.