JAKARTA, KOMPAS.com - Sama seperti barang elektronik lainnya, mesin cuci yang ada di rumah Anda juga memiliki umur pakai.
Dilansir dari laman Hometown Hero, sebuah mesin cuci bisa bertahan dalam durasi 11 hingga 14 tahun sejak dibeli.
Terlepas dari berapa tahun atau siklus mesin cuci Anda diperkirakan akan bertahan, merawat mesin Anda adalah kuncinya.
Berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk memperpanjang umur mesin cuci Anda.
Baca juga: 5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti
1. Membersihkan mesin cuci
Meskipun kedengarannya aneh jika Anda perlu membersihkan mesin yang dirancang untuk membersihkan barang, mesin cuci bisa menjadi sangat kotor.
Membiarkan pintu mesin cuci terbuka setelah proses pencucian selesai, mencuci dengan air panas lebih sering adalah cara-cara untuk mencegah penumpukan jamur dan bakteri.
Maksimal dua sekali, cucilah bagian dalam mesin cuci Anda dengan cairan desinfektan yang bisa dibeli di supermarket.
2. Kapasitas beban
Anda mungkin tergoda untuk mencoba memasukkan seluruh cucian ke dalam mesin cuci dalam satu kali muat, tetapi hal ini akan memberikan tekanan ekstra pada mesin dan membuat pakaian tidak dibersihkan secara merata.
Di sisi lain, kekurangan muatan pada mesin cuci juga akan membuang-buang air, deterjen, dan waktu serta membuat mesin cuci Anda kehilangan keseimbangan.
Hal ini dapat menimbulkan suara dentuman keras yang mengganggu sekaligus berdampak buruk bagi mesin.
Baca juga: Baru Menikah? Ini Kapasitas Mesin Cuci yang Cocok bagi Keluarga Anda
3. Masalah deterjen
Setiap mesin cuci dilengkapi dengan jenis deterjen yang direkomendasikan dan informasi tentang berapa banyak yang harus digunakan.
Mesin cuci hemat energi, misalnya, memerlukan deterjen HE dengan busa minim. Penggunaan jenis deterjen yang salah akan memaksa mesin cuci Anda bekerja terlalu keras dan menjadi usang.
Menggunakan terlalu banyak deterjen juga dapat membuat mesin bekerja terlalu keras, karena akan meninggalkan residu yang menempel pada bagian-bagian mesin cuc.
4. Kosongkan saku pakaian
Jika barang-barang kecil seperti koin, kwitansi dan ikat rambut) tertinggal di saku pakaian Anda hal tersebut dapat menyebabkan penyumbatan.
Ini juga bisa menyebabkan kerusakan permanen pada mesin cuci dan kebocoran air yang dapat merusak lantai Anda.
Karena itu, sangat penting untuk memeriksa bagian saku pakaian Anda sebelum melakukan proses pencucian.
5. Periksa selang
Selang mesin cuci harus diperiksa setiap bulan untuk mengetahui apakah ada retakan atau tonjolan dan untuk memastikan sambungannya kencang.
Mengatasi masalah ini dengan segera dapat mencegah kerusakan serius pada mesin cuci Anda atau area sekitarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.