Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Mengecat Dinding Rumah

Kompas.com - 29/06/2023, 11:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

Sumber The Spruce

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengecat dinding rumah merupakan salah satu kegiatan rutin yang dilakukan untuk membuat tampilan rumah terlihat lebih segar.

Meski tampak sederhana untuk mengubah warna dinding di sebuah ruangan, namun prosesnya bisa menjadi cukup rumit. Terlebih hasil akhir terkadang mengecewakan.

Sebelum Anda memulai proyek berikutnya, ketahui apa saja 5 kesalahan yang sering dilakukan dalam proses pengecatan agar bisa menghindarinya dengan baik.

Baca juga: Pertimbangkan Ini Sebelum Ganti Warna Cat Rumah Minimalis Bagian Eksterior

Tidak Memilih Warna dengan Cermat

Setiap toko yang menjual cat umumnya menawarkan rangkaian sampel warna yang mempesona untuk menggoda pembeli.

Untuk itu, pastikan untuk mengambil sampel karena warna cat yang dipilih mungkin terlihat berbeda ketika sudah diaplikasikan.

Aplikasikan sampel cat yang Anda miliki pada dinding rumah dan lihatlah perubahannya selama beberapa hari.

Lihatlah mereka di pagi dan sore hari, karena cahaya di dalam ruangan akan mempengaruhi warna. Anda akan tahu, apakah warna tersebut merupakan warna yang diinginkan atau tidak.

 

Salah Memilih Jenis Cat

Warna bukanlah satu-satunya keputusan penting yang perlu dibuat sebelum memulai proses pengecatan dinding rumah.

Cat juga tersedia dalam berbagai jenis, dan masing-masing memiliki kegunaan yang cukup spesifik.

Pengetahuan ini dapat membuat perbedaan besar mengenai tampilan akhir cat serta berapa lama cat tersebut dapat bertahan.

Jika ingin mengecat dapur atau kamar mandi, pastikan membeli cat enamel satin karena kedua ruangan ini memiliki tingkat kelembapan yang meningkat.

Namun, jenis cat ini mungkin tidak cocok untuk kamar tidur karena memberikan efek kilap yang tinggi sehingga tak nyaman ditatap terlalu lama.

Baca juga: Jangan Salah! Begini Cara Tepat Mencampur Cat dengan Tiner

Tidak Mempersiapkan Permukaan Dinding

Setelah membeli cat, Anda pasti tergoda untuk memulai proyek pengecatan secepat mungkin. Meskipun demikian, ini bisa menjadi bencana.

Hal ini karena sebagian besar dinding yang sudah dicat memiliki beberapa ketidaksempurnaan yang perlu diperbaiki.

Misalnya ada bekas lubang dari dekorasi gantung atau retakan dangkal pada bagian dinding tertentu.

Bagian dinding yang rusak tersebut dapat diisi dengan pengisi dinding, dibiarkan mengering secara menyeluruh, dan diamplas sebelum dicat.

Selain itu, permukaan dinding yang penuh debu dapat mempersulit cat untuk menempel dengan benar. Bersihkan semua dinding dengan larutan sabun ringan sebelum memulai pengecatan.

Tidak Menempel Batas Pemisah

Anda juga harus membatasi hal-hal yang tidak ingin Anda cat dengan menempelkan selotip atau menutupnya dengan kertas koran.

Hal ini penting dilakukan untuk menghindari tetesan cat yang tidak diperlukan. Apalagi para pemula umumnya tidak memiliki tangan yang stabil saat mengaplikasikan cat. 

Tidak Menunggu Cat Mengering

Anda harus membutuhkan lebih dari satu lapisan cat pada dinding untuk mendapatkan hasil yang terbaik.

Sayangnya, ketika Anda memulai lapisan kedua saat lapisan yang pertama belum cukup kering dapat menyebabkan sapuan yang tidak merata dan akhirnya cat bisa retak dan mengelupas.

Cat berbahan dasar air seperti akrilik membutuhkan waktu sekitar satu jam untuk mengering pada suhu sedang.

Sedangkan, cat berbahan dasar minyak seperti enamel dapat memakan waktu antara delapan hingga 24 jam untuk benar-benar kering.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com