JAKARTA, KOMPAS.com - Kipas angin adalah salah satu barang terpenting di rumah karena mampu mendinginkan udara dan memberikan efek menyegarkan.
Alat elektronik ini biasanya digunakan selama berjam-jam, sehingga banyak debu yang menempel di bilah kipas angin.
Oleh karena itu, kipas angin setidaknya harus dibersihkan setiap satu minggu sekali atau tergantung tingkat debu di rumah agar udara yang dihasilkan minim debu.
Akan tetapi, membersihkan kipas angin bisa menjadi kegiatan yang cukup menyita waktu luang.
Ini dikarenakan kipas angin memiliki banyak komponen dan memerlukan kehati-hatian untuk merangkainya kembali setelah dibongkar.
Baca juga: Bikin Lama Beres, Ketahui Kesalahan Saat Membersihkan Rumah
Namun, terdapat tips membersihkan kipas angin tanpa dibongkar untuk Anda yang memiliki jadwal padat.
Pertama, pastikan keselamatan dengan mencabut unit kipas angin dari stop kontak. Sedangkan untuk kipas angin bertenaga baterai, pastikan alat itu berada dalam posisi mati.
Kedua, gunakan pengering rambut untuk membersihkan debu yang menempel di setiap bilah kipas angin.
Nyalakan pengering rambut dengan tekanan udara paling tinggi dan arahkan ke bilah kipas angin dengan jarak 15-25 sentimeter.
Ketiga, gunakan vacuum cleaner yang berukuran kecil atau besar untuk menyedot debu yang tersisa di kipas angin.
Baca juga: Seberapa Sering Anda Harus Membersihkan Tandon Air?
Keempat, bersihkan sisa-sisa debu yang masih menempel menggunakan kain mikrofiber dengan lembut di semua bagian kipas angin, termasuk bingkai dan sekitar area kontrol.
Melalui cara tersebut, kipas angin bisa dibersihkan dengan cepat, mudah dan aman tanpa memerlukan banyak waktu luang.
Kendati demikian, Anda tetap harus membersihkan kipas angin secara menyeluruh sesekali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.