Jangan Salah Kaprah, Ini 5 Mitos Keliru tentang Panel Surya

JAKARTA,KOMPAS.com - Panel surya merupakan jawaban untuk memenuhi pasokan energi terbarukan untuk mengganti bahan bakar fosil.

Meskipun membawa manfaat yang besar, ternyata masih banyak mitos yang beredar mengenai panel surya di luar sana.

Hal itu membuat banyak orang yang masih merasa ragu untuk mengeluarkan dana dan memiliki panel surya sendiri di rumah.

Agar tidak salah kaprah, berikut 5 mitos yang tak perlu Anda percaya seputar panel surya seperti dikutip dari Green Match.

Baca juga: 3 Tipe Panel Surya yang Bisa Menjadi Pilihan untuk Rumah Anda

1. Panel surya tidak berfungsi saat mendung

Faktanya panel surya dapat bekerja dengan baik saat hari sedang cerah, kondisi dingin, atau bahkan saat langit berawan.

Teknologi yang dimilikinya memungkinkan panel surya bekerja secara efektif dan efisien dalam kondisi langit mendung sekalipun. 

Bahkan di negara-negara Eropa ketika memasuki musim dingin, panel surya dapat menghasilkan pasokan listrik yang sama dengan saat musim panas.

Itulah mengapa di negara empat musim seperti Jerman Inggris, China, dan Italia, panel surya masih menjadi favorit masyarakat.

2. Energi matahari terlalu mahal dan tidak ekonomis

Semenjak tahun 2009 hingga 2015, investasi panel surya secara umum meningkat karena harganya menjadi lebih terjangkau.

Biaya panel surya bahkan telah turun sekitar 30 persen bila dibandingkan dengan peluncuran pertama kali. Meskipun biaya pembelian panel surya cukup tinggi, tagihan listrik Anda bisa dipangkas lebih banyak.