Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Langkah Ciptakan Pencahayaan Ideal Ruang Kerja di Rumah

Kompas.com - 26/08/2021, 11:00 WIB
Audrey Aulivia Wiranto,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

JAKARTA, Kompas.com - Pandemi Covid-19 telah mengubah seluruh kebiasaan dan aktivitas kita sehari-hari, termasuk bekerja dari rumah.

Banyak orang yang membuat ruang khusus untuk bekerja dan memperhatikan segala yang dibutuhkan ketika berada di ruang kerja.

Salah satu yang perlu diperhatikan adalah kualitas cahaya yang masuk ke dalam ruangan.

Karakter dan kualitas pencahayaan di ruang kerja Anda dapat membantu meningkatkan produktivitas Anda.

Baca juga: 5 Cara Sederhana dan Murah Ini Bikin Ruang Kerja di Rumah Kedap Suara

Pencahayaan ruang kantor yang buruk dapat mengurangi energi Anda, meredam suasana hati, menghasilkan kelelahan mata dan sakit kepala, dan pada akhirnya mengganggu kemampuan Anda untuk bekerja secara efektif.

Jika Anda tidak memiliki banyak cahaya alami, maka lampu buatan akan membantu untuk mendapatkan cahaya.

Banyak yang memiliki pencahayaan sekitar yang mencakup lampu di atas kepala atau lampu tersembunyi, tetapi itu saja tidak cukup.

Pencahayaan ambien yang ada tidak dirancang untuk pencahayaan fungsional, perlu menambahkan sumber cahaya tambahan.

Dilansir dari The Spruce (26/08/2021), berikut adalah lima poin yang perlu dipertimbangkan saat membuat pencahayaan ruang kerja di rumah Anda.

1.  Hindari lampu di bawah kepala Anda

Pencahayaan dari lampu yang ditaruh tepat di bawah kepala Anda akan membuat silau

Kap lampu melembutkan dan menyebarkan cahaya yang terlalu terang, sementara lampu lantai yang bersinar ke atas memantulkan cahaya dari dinding dan langit-langit.

Tujuannya untuk menerangi seluruh ruang tanpa menciptakan silau dan kontras cahaya yang tidak semestinya.

2. Buat pencahayaan dekat dengan Anda

Memakai lampu meja yang dapat disesuaikan atau diartikulasikan dapat menempatkan cahaya tepat di tempat yang Anda butuhkan dan mendukung berbagai produktivitas ketika bekerja ataupun belajar. 

3. Menghilangkan sumber silau dan bayangan

Selalu pertimbangkan dari mana cahaya Anda berasal. Sumber cahaya yang diletakkan di belakang saat Anda bekerja di depan komputer hampir pasti akan menciptakan silau yang mengganggu monitor.

Perhatikan bayangan yang tidak diinginkan yang akan ditimbulkan oleh lampu yang disiapkan untuk penerangan tugas.

Misalnya, jika Anda menulis dengan tangan kanan, tangan dan lengan Anda dapat membuat bayangan jika lampu juga ditempatkan di sebelah kanan.

4. Memanfaatkan cahaya alami

Sinar matahari dapat menghasilkan pencahayaan hangat yang meningkatkan lingkungan kerja. Di sisi lain, Anda mungkin perlu memperhitungkan sinar matahari langsung yang menciptakan silau luar biasa selama waktu-waktu tertentu dalam sehari.

Anda juga dapat memposisikan tempat kerja yang menghadap ke utara atau selatan sehingga sinar matahari tidak memberikan bayangan di titik mana pun. 

Untuk mengakomodasi berbagai tingkat kecerahan di siang hari, Anda juga dapat memasang tirai sederhana untuk menyebarkan sinar matahari yang bersinar melalui jendela.

5. Pertimbangkan pencahayaan dekoratif

Di luar dua jenis pencahayaan fungsional ini, Anda dapat menambahkan pencahayaan dengan aksen yang dekoratif untuk membantu meningkatkan karakter visual pada ruang kantor di rumah.

Pencahayaan aksen, seperti perapian atau lampu bergambar, menarik perhatian ke objek atau elemen lain di dalam ruangan, sementara lampu dekoratif seperti sconce dinding memberikan daya tarik visual langsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Spruce
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com