Tren Meningkat, Ruko Golf Boulevard Kota Modern Mulai Dibangun

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Modernland Realty Tbk menggelar acara ground breaking sebagai tanda dimulainya pembangunan Ruko Golf Boulevard Commercial Park di township Kota Modern, Kota Tangerang, Banten, Kamis (24/6/2021).

Di atas lahan seluas 6000 meter persegi akan dibangun ruko bergaya desain modern tropis dalam jumlah terbatas, 40 unit.

Ruko dua lantai berdimensi 112/80 meter persegi dipasarkan mulai dari Rp 2 miliar,  sedangkan ruko tiga lantai berukuran 160/80 meter persegi dipasarkan dengan harga mulai Rp 2,6 miliar.

Konsumen dapat meangakses ruko ini melalui metode pembayaran tunai keras, tunai bertahap hingga 36 kali, atau KPR.

Baca juga: Makin Agresif, Mitsubishi Bareng Sinarmas Luncurkan Ruko 4 Lantai

Technical Director Urban Development PT Modernland Realty Tbk Feriyawati Surja memastikan, kualitas bangunan ruko terjaga sehingga penghuni merasa aman dan nyaman untuk tinggal dan berbisnis.

"Kepercayaan konsumen yang telah membeli akan kami jaga dengan sebaik-baiknya dengan segera membangun ruko tepat waktu," kata Feriyawati dalam siaran pers yang dikutip Kompas.com, Jumat (25/06/2021).

Director Marketing Urban Development PT Modernland Realty Tbk helen Hamzah menambahkan, ruko ini dibangun karena tren permintaan properti komersial meningkat.

Hal ini karena, pertumbuhan populasi dan prospek bisnis terutama di sektor tertentu yang banyak diminati.

"Selain itu, faktor infrastruktur juga berpengaruh. Beroperasinya Tol Cengkareng-Kunciran sepanjang 14,19 kilometer membuat akses ke Kota Modern semakin mudah dan cepat," ujar Helen.

Terlebih ruas tol yang merupakan bagian dari jaringan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR II), memiliki Gerbang Tol Buaran Indah yang lokasinya hanya berjarak sekitar 800 meter dari rencana pembangunan gerbang baru Kota Modern.

Dalam kondisi teraktual, Kota Modern dapat ditempuh dari enam akses utama yakni Tol Jakarta-Merak, Tol Bandara Sedyatmo, JORR II, Jalan Raya Daan Mogot, Jalan Raya Serpong, dan Jalan Cipondoh Raya.

Sejak dikembangkan pada 1983, lebih dari 12.000 jiwa telah menghuni kawasan seluas 400 hektar ini.