Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/01/2021, 17:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak 2018 hingga akhir tahun 2020, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya telah menuntaskan revitalisasi tujuh pasar rakyat.

Ketujuh pasar rakyat tersebut adalah, Pasar Ateh Bukittinggi di Sumatera Barat, Pasar Prawirotaman di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Pasar Kaliwungu Kendal dan Pasar Klewer Timur di Jawa Tengah.

Kemudian, Pasar Benteng Pancasila Mojokerto dan Pasar PON Kabupaten Trenggalek di Jawa Timur, serta Pasar Sukawati di Kabupaten Gianyar, Bali.

Revitalisasi pasar rakyat dilakukan dalam rangka menindaklanjuti penugasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang disampaikan pada Sidang Kabinet Paripurna tanggal 18 Juli 2018 silam.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, revitalisasi dan pembangunan pasar tradisional merupakan bentuk perhatian Pemerintah kepada para pedagang untuk pemulihan ekonomi pasca Pandemi Covid-19 dapat berjalan lebih cepat.

“Konsep revitalisasi pasar disesuaikan dengan keselarasan lingkungan yang mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal. Seluruh kegiatan mulai dari tahap perencanaan hingga pembangunan melibatkan Pemerintah Daerah (Pemda),” ujar Basuki dikutip dalam laman Kementerian PUPR, Selasa (12/1/2021).

Baca juga: Ikon Jakarta, Pasar Kue Subuh Senen Beroperasi Kembali April 2022

Untuk diketahui, Pasar Ateh Bukittinggi dibangun sejak tahun 2018 dan telah diresmikan secara virtual oleh Wakil Menteri PUPR Jhon Wempi Wetipo pada Juni 2020 dengan nilai kontrak tahun jamak 2018-2019 sebesar Rp 292 miliar.

Kemudian, Kementerian PUPR juga telah menyelesaikan revitalisasi Pasar Prawirotaman yang mulai dikerjakan sejak 15 Oktober 2019 dengan anggaran sebesar Rp 57,61 miliar.

Sementara Pasar Kaliwungu di Kendal yang terbakar pada tahun 2017 silam di Jawa Tengah juga telah selesai dibangun kembali dengan biaya sebesar Rp 34,87 miliar melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Tahun 2019 hingga 2020.

Pasar rakyat selanjutnya yakni, Pasar Klewer Timur Kota Surakarta yang dibangun kembali dengan konsep pasar ramah lingkungan dan terdiri dari 2 lantai di bawah tanah dan 1 lantai di permukaan dengan biaya Rp 53,06 miliar dari APBN Tahun 2019-2020.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+