JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) menggenjot pelayanan maksimal kepada pengguna jalan tol yang dikelola, terutama Tol Jakarta Outer Ring Road Seksi S (JORR-S) dan Tol Akses Tanjung Priok (ATP).
Kedua jalan bebas hambatan tersebut merupakan tol dengan trafik Volume Lalu Lintas (VLL) kendaraan cukup tinggi yang dimiliki perusahaan pelat merah itu.
Direktur Operasi I Hutama Karya Suroto mengatakan, salah satu upaya Hutama Karya memberikan pelayanan terbaik di kedua tol tersebut dengan meningkatkan Standar Pelayanan Minimum (SPM).
"Kami mulai meminimalisiasi fisik jalan tol yang kurang baik. Contohnya, jalan berlubang (pothole) atau bahkan longsor di Tol JORR-S, kami telah tangani dan akan terus dipantau," kata Suroto dalam siaran pers, Kamis (8/10/2020).
Selain itu, Hutama Karya juga mengembangkan sistem terintegrasi yang dapat mendeteksi pothole dan dapat memantau Service Level Agreement-nya berdasarkan situs web maupun mobile-based di Tol JORR-S.
Baca juga: Kepuasan Pelanggan Tol Kelolaan Hutama Karya Naik Jadi 89,6 Persen
Dari sisi operasional, Hutama Karya menambahkan 5 gardu di Tol JORR-S menjadi 52 unit, penambahan mobile reader (MR) sebanyak 11 unit, penambahan dan penggantian CCTV sebanyak 16 unit, dan pemasangan 13 unit Remote Traffic Microwave Sensor (RTMS).
Perlu diketahui, RTMS merupakan alat dengan sistem yang dapat digunakan untuk memantau serta mengukur kepadatan lalu lintas, menghitung volume kendaraan, dan kecepatan rata-rata di jalan tol.
Kemudian, alat tersebut dipakai sebagai sistem peringatan dini sebelum terjadinya kepadatan di lokasi tertentu.
Kemudian, Hutama Karya menambahkan berbagai fasilitas tambahan di Tol ATP yakni, 3 unit MR, 7 unit CCTV, 1 unit derek towing, serta pengadaan pos pantau di KM 60+600 Jalur A guna menambah kecepatan waktu respon layanan lalu lintas.
Perseroan juga menerapkan sistem manajemen pengamanan di Jalan Tol ATP, dimana ini menjadi satu-satunya jalan bebas hambatan di Indonesia yang menerapkan sistem tersebut.
"Peningkatan SPM menjadi prioritas Hutama Karya untuk terus meningkatkan kepuasan pelanggan untuk tahun tahun berikutnya," tutur Suroto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.