KOMPAS.com - Achmad Hadiat Kismet Hamami atau lebih dikenal dengan Achmad Hamami meninggal dunia pada usia 90 tahun.
Dia merupakan pemilik serta komisaris utama PT Tiara Marga Trakindo. Melansir laman Bloomberg, sebagai perusahaan induk, Tiara Marga Trakindo juga berkutat di bidang energi, ritel, teknologi informasi, pembiayaan, dan real estat.
Salah satu anak usahanya yakni, PT Trakindo Utama menawarkan produk layanan alat berat, khususnya sebagai distributor Caterpillar di Indonesia.
Menurut laman resmi perusahaan, pada Juni 2008, PT Tri Swardana Utama didirikan sebagai dealer heavy-duty truck Mercedes-Benz.
Bukan itu saja, pada tahun 2001, perusahaan mendirikan PT Chakra Jawara yang menjadi dealer untuk dump truck IVECO di Indonesia.
Baca juga: Samira Regency, Proyek Ke-5 Triyasa Propertindo Mulai Dibangun
Usaha lain yang ia geluti antara lain bisnis pertambangan dan infrastruktur lewat PT ABM Investama Tbk.
Kemudian PT Mahadana Dasha Utama sebagai perusahaan holding investasi, dan PT Chandra Sakti Utama Leasing.
Di bidang pertambangan khususnya batubara, perusahaan mendirikan PT Reswara Minergi Hartama didirikan sebagai perusahaan induk bagi semua usaha yang berkaitan dengan batubara.
Selain itu, melalui PT Sumberdaya Sewatama bersama dengan PT Sanggar Sarana Baja, Hamami mengakuisisi lima konsesi tambang, yakni PT Tunas Inti Abadi, PT Aneka Cipta Prima, PT Dipta Iriana Sejahtera, PT Sinar Mega Prima, dan PT Multi Cahaya Prima.
PT Sumberdaya Sewatama awalnya merupakan perusahaan penyewaan genset Caterpillar.
Unit bisnis ini mendirikan dua anak perusahaan baru, yakni PT Nagata Bisma Shakti yang berfokus pada bidang energi terbarukan dan PT Pradipa Aryasatya yang berfokus pada energi termal.
Di bidang energi, perusahaan juga melakukan ekspansi dengan perusahaan pelabuhan bernama PT Pelabuhan Buana Reja untuk melayani kebutuhan industri batubara.
Kemudian, PT Cipta Krida Bahari mendirikan PT Baruna Dirga Dharma, sebuah perusahaan yang berfokus dalam penyediaan transportasi batubara dan layanan tongkang serta kapal tunda.
Bukan itu saja, di bidang ritel, Hamami memiliki lisensi untuk mengoperasikan restoran burger Carl's Jr., Wingstop, dan supermarket LOKA melalui anak perusahaan MahaDasha, PT Mega Mahadana Hadiya (Mahadya).
MahaDasha juga mengakuisisi kepemilikan saham mayoritas di PT Mitra Solusi Telematika, PT Chitra Paratama, PT Chakra Jawara, dan PT Tri Swardana Utama.
DI bidang properti, perseroan mendirikan PT Triyasa Propertindo (Triyasa) sebagai perusahaan yang bergerak di industri properti di bawah naungan Grup MahaDasha. Properti yang dia bangun adalah perkantoran Gran Rubina dan Samira Residence.
Menurut laman Kontan, Trakindo juga merambah unit bisnis di bidang pembiayaan.
Pada tanggal 25 Agustus 1995, PT Trakindo Utama mengambil alih PT Chandra Sakti Utama Leasing dari Standard Chartered Bank menjadi anak perusahaan yang memberikan layanan pembiayaan untuk peralatan Caterpillar.
Perusahaan juga tertaik untuk mengembangkan bisnis di bidang pembiayaan kendaraan bermotor. Ini terbukti dengan akuisisi 55,81 persen saham PT HD Finance Tbk.
HD Finance merupakan anak usaha Orang Tua Group yang bergerak di bisnis pembiayaan konsumen.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham tahun 2014, PT HD Finance Tbk. mengubah namanya menjadi PT Radana Bhaskara Finance Tbk. (Radana Finance).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.