JAKARTA, KOMPAS.com - Ada pepatah zaman dahulu tentang berkebun "kunci untuk menanam tanaman yang bagus adalah dengan meletakkan bahan percobaan untuk menanam pohon sebesar 50 sen dalam lubang pohon yang dibeli dengan harga 5 dollar AS".
Banyak yang memercayai hal ini, dan mendapatkan nilai uang Anda berkali-kali lipat setelah menanam pohon dengan benar dan merawatnya sampai tumbuh.
Setelah Anda memahami ilmu menanam pohon tersebut, Anda bisa mempraktikkannya sendiri. Menggali lubang tanaman yang luas adalah kunci pertumbuhan cepat pohon baru Anda.
Tentukan lubang untuk ditanam sebesar dua kali lebih lebar dari bola akar; tiga kali lebarnya bahkan lebih baik. Untuk mencegah pengendapan, kedalamannya tidak lebih dari ketinggian bola akar.
Lihat petunjuk di bawah ini tentang bagaimana cara menanam pohon langkah demi langkah di bawah, bersama dengan beberapa informasi bermanfaat untuk mengetahui berapa nilai pohon Anda.
1. Mengisi tanah ke lubang
Isi tanah di sekitar bola akar dengan ringan kemudian bungkus tanah saat Anda pergi. Periksalah batang secara teratur untuk memastikannya lurus.
Gunakan tanah sisa sebagai tanggul untuk membuat sumur air.Mengubah isi ulang menggunakan bahan organik adalah praktik lama.
Namun, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa cara tersebut menghasilkan sedikit manfaat (selama tanah yang ada memiliki kualitas yang bagus), sehingga banyak ahli tidak lagi merekomendasikannya.
Faktor yang paling penting, sejauh ini, adalah tanah gembur yang mudah ditumbuhi akar baru. Itu sebabnya lubangi tanam besar sangatlah penting.
2. Pasang pasak pohon
Dorong pasak tanah ke bawah dan melalui bola akar. Pasak harus diikat dengan longgar ke batang, jangan sampai terlalu erat.
Pohon-pohon besar mungkin memerlukan dua atau tiga pasak ditempatkan beberapa meter dari batang.
3. Menyiram Pohon yang Baru Ditanam
Sirami pohon segera setelah penanaman dan setiap hari selama beberapa minggu sesudahnya.
Pada saat itu, akarnya akan mulai tumbuh ke tanah di sekitarnya, dan Anda dapat mulai mengurangi frekuensi penyiraman secara bertahap.
Pupuk memiliki manfaat yang sedikit pada saat menanam, dan bahkan juga dapat membahayakan.
Tunggu hingga beberapa tahun berikutnya, kemudian berikan pupuk dengan takaran sedang.
Lapisan daun setinggi 3 inci di sekitar pangkal pohon akan mencegah gulma keluar dan mengurangi kehilangan air.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.