Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plus-Minus Beli Apartemen Full Furnished

Kompas.com - 12/10/2019, 13:00 WIB
Hilda B Alexander

Editor

Sumber

Apartemen unfurnished perlu diisi furnitur lagi. Setidaknya saat Anda tidak menyewa jasa desainer interior, Anda juga perlu menyewa tenaga untuk memasang furnitur-furnitur yang Anda beli.

Kalau menggunakan desainer interior, biayanya bisa bertambah lagi. Seringkali, saat membandingkan, membeli apartemen full furnished  justru lebih murah ketimbang membeli apartemen unfurnished yang kemudian diisi sendiri.

Namun, di balik keuntungan-keuntungan tersebut terdapat juga kerugian yang harus ditanggung oleh pemilik apartemen saat membeli apartemen full furnished.

Kerugian:

1. Tidak Bisa Membawa Furnitur Lama

Anda perlu mengucapkan selamat tinggal pada furnitur-furnitur lama di tempat tinggal sebelumnya karena hampir tidak ada ruang untuk menempatkannya di apartemen baru yang sudah terisi penuh.

Kalau tidak punya tempat untuk menyimpan furnitur-furnitur lama ini, Anda bisa menjualnya.

Akan tetapi, proses penjualannya pasti akan memakan waktu yang lama. Pilihan terakhir adalah menyumbangkannya ke orang-orang yang lebih membutuhkan.

2. Kesempatan untuk Berkreasi Jadi Terbatas

Dengan furnitur dan dekorasi yang sudah jadi dan terpasang pada tempatnya, membuat kesempatan untuk bisa berkreasi lebih terbatas.

Untuk Anda yang punya minat terhadap desain interior dan gemar mendesain tempat tinggal sendiri, membeli apartemen full furnished tidak cocok,

Ruang gerak Anda menjadi terbatas. Bahkan, untuk bisa menentukan warna cat, motif wallpaper, pemilihan sofa minimalis, atau bingkai tempat tidur sekalipun.

Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, Anda perlu memastikan apakah membeli apartemen full furnished adalah yang paling ideal.

Jika Anda sibuk dan tidak terlalu memperhatikan desain interior apartemen, full furnished bisa menjadi pilihan.

Namun jika Anda suka mengeksplorasi desain interior dan terlibat langsung dalam mengisi apartemen, apartemen unfurnished akan lebih tepat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com