Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menguji Ambisi Pollux Habibie Bangun Gedung Tertinggi

Kompas.com - 09/09/2019, 14:26 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Selain mengandalkan dukungan subsidi dari induk usaha, Pollux Habibie International juga memiliki kas internal yang diklaim Maikel sangat kuat, serta ditopang oleh hasil penjualan unit-unit apartemen Meisterstadt Batam.

Tiga menara apartemen pertama telah terjual sebanyak 95 persen dan untuk Erlesen Tower terserap 80 persen dengan estimasi angka penjualan hingga akhir tahun mencapai Rp 1,3 triliun.

Empat menara ini merupakan bagian dari delapan menara apartemen Meisterstadt Batam dengan total 6.500 unit, yang dilengkapi satu hotel, satu rumah sakit internasional, mal, pertokoan, dan kampus.

"Satu lagi sumber pendanaan kami adalah pinjaman perbankan. Namun sumber ini belum akan kami gunakan, karena kas internal dan hasil penjualan masih mampu menutupi kebutuhan investasi," cetus Maikel.

Segelintir

Sanggupkan Pollux Habibie International mewujudkan ambisinya membangun gedung tertinggi di Sumatera, bahkan Indonesia dan bersaing dengan PT Grahamas Adisentosa yang membangun Signature Tower? 

Mendirikan struktur di atas 250 meter bukanlah perkara gampang. Ada banyak hal yang harus dipenuhi, selain masalah pendanaan.

Termasuk di antaranya adalah koefisien lantai bangunan (KLB) sehingga berdampak pada perubahan desain dan proses perizinan.

Tak hanya proses izin yang dipersyaratkan oleh Pemerintah Kota Batam, melainkan juga Izin Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan KKOP dari Dinas Perhubungan. 

Hal ini menyusul lokasi Meisterstadt Batam yang berdekatan dengan Bandara Internasional Hang Nadim Batam.

Masalah KLB, revisi desain, serta arsitektur kota dan keamanan konstruksi bangunan inilah yang mengganjal pembangunan Signature Tower di Sudirman CBD Jakarta setinggi 638 meter dalam 111 lantai.

Padahal, Signature Tower dibangun oleh pengembang PT Grahamas Adisentosa yang notabene merupakan bagian dari Artha Graha Group sebagai pemilik konsesi pengembangan Sudirman CBD Jakarta.

Jadi, mudah dimafhumi, jika hanya segelintir pengembang yang mampu membangun pencakar langit dengan ketinggian lebih dari 250 meter atau yang sanggup mendirikan supertall

Supertall sendiri merupakan kategori Council on Tall Building and Urban Habitat (CTBUH) untuk gedung yang menjulang lebih dari 300 meter.

Hanya delapan pengembang yang sukses mewujudkan ambisi membangun pencakar langit di Jakarta. Itu pun dengan ketinggian yang masih di bawah supertall.

Mereka adalah Gama Land dengan Gama Tower-nya yang hingga saat ini masih memegang rekor sebagai pencakar langit tertinggi di Indonesia dengan 285,5 meter.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Demak: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Demak: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Hotel
Permintaan Membeludak Pasca-Lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Permintaan Membeludak Pasca-Lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Berita
Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Berita
Meski Tahan Lama, Wastafel 'Stainless Steel' Punya Kekurangan

Meski Tahan Lama, Wastafel "Stainless Steel" Punya Kekurangan

Tips
Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Berita
Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com