Antrean 9 Kilometer, "Contraflow" Diberlakukan di Tol Semarang-Solo

SEMARANG, KOMPAS.com - Rekayasa lalu lintas di jalan Tol Semarang-Solo berupa contraflow mulai diberlakukan pada pukul 12.11 WIB dengan pertimbangan arus kendaraan dari arah Gerbang Tol (GT) Kalikangkung mulai padat.

Dalam pantauan Tim Merapah Trans-Jawa 4.0 Kompas.com, antrean panjang kendaraan mencapai 9 kilometer, memenuhi dua lajur di satu jalur A Tol Semarang-Solo menuju Salatiga.

Pengemudi hanya dapat melajukan kendaraannya dengan kecepatan sekitar 5 kilometer hingga 10 kilometer per jam. 

Baca juga: Merapah Trans-Jawa 4, Panduan Lengkap Mudik 2019

Dari informasi yang dihimpun di lapangan, contraflow diberlakukan mulai dari KM 429 atau tepat di depan rest area  KM 429 A hingga KM 435.

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Kendaraan pemudik dari arah Jakarta melewati Tol Semarang-Solo, Jawa Tengah, Jumat (31/5/2019). Volume arus mudik dari arah Jakarta yang memasuki Gerbang Tol Bawen-Salatiga menuju ke sejumlah wilayah di Jateng dan Jatim pada H-5 siang hari terpantau padat merayap.

Untuk diketahui, Jalan Tol Semarang-Solo dirancang sepanjang 72,64 kilometer. Terdiri dari lima seksi.

Seksi 1-3 mencakup ruas Tembalang-Salatiga, dan Seksi 4-5 meliputi Salatiga-Kartasura sepanjang 32 kilometer.

Dalam kondisi normal, waktu tempuh dari Semarang menuju Solo melalui jalan berbayar ini sekitar 1 jam hingga 1,5 jam.