Pemudik Lewat Cikampek Utama Melonjak 144,44 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak kurang dari 57.405 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama pada H-7 Lebaran, Rabu (29/5/2019). Jumlah tersebut melonjak 144,44 persen dari lalu lintas harian normal.

Corporate Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Irra Susiyanti menjelaskan, salah satu faktor pemicu kenaikan volume kendaraan lantaran merupakan hari terakhir bagi kendaraan berat melintas di jalan tol sebelum pembatasan kendaraan barang non BBM dan sembako berlaku.

"Jasa Marga memprediksi pada hari ini (H-6 Lebaran 2019) sebanyak 74.496 kendaraan masih akan meninggalkan Jakarta melalui GT Cikampek Utama, atau meningkat 159,7 persen dari volume lalin normal, 28.689 kendaraan,” kata Irra dalam keterangan tertulis, Kamis (30/5/2019).

Baca juga: Kamis Ini, One Way Mulai Diberlakukan di Tol Jakarta-Cikampek

Faktor lainnya, yakni adanya penerapan sistem satu arah atau one way yang ditunggu-tunggu masyarakat. Sehingga, hal tersebut turut berpotensi menyebabkan kenaikan volume kendaraan pada H-6.

Kombinasi dua rekayasa lalu lintas contraflow dan one way yang diberlakukan hari ini pada pukul 05.30 WIB untuk contraflow dan 08.00 WIB untuk one way juga terbukti efektif dalam mencairkan kepadatan.

Dalam waktu kurang dari 2 jam sejak pemberlakuan one way, kepadatan selepas GT Cikampek Utama pun terurai hingga saat ini antrean di GT Cikampek Utama terpantau normal sekitar 6-8 kendaraan.

Ia mengimbau pengguna jalan yang menggunakan jalur one way agar terus memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan.