Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanah Rawa Bikin Konstruksi Tol Pematang Panggang-Palembang Lebih Lama

Kompas.com - 27/05/2019, 21:51 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) mempercepat pembangunan Tol Pematang Panggang-Kayu Agung dan Kayu Agung-Palembang. Ruas tol tersebut merupakan sambungan dari ruas Bakauheni-Terbanggi Besar dan Terbanggi Besar-Pematang Panggang.

Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero) Bintang Perbowo mengatakan, salah satu tantangan dalam konstruksi Tol Pematang Panggang-Kayu Agung dan Kayu Agung-Palembang adalah kondisi tanahnya yang berupa rawa sehingga harus dipadatkan terlebih dahulu.

Itulah yang membuat pembangunannya lebih lama dan biayanya pun lebih besar dibanding ruas-ruas tol sebelumnya.

“Yang mahal kan dari Pematang Panggang-Kayu Agung dan Kayu Agung-Palembang karena tanah rawa-rawa, makanya harus ditimbun. Jadi lebih lama dibangun. Investasinya rata-rata dua kali lipat dibanding yang lain,” ujar Bintang ketika dijumpai di Palembang, Sabtu (25/5/2019).

Baca juga: 15 SPBU di Tol Terbanggi Besar-Palembang Siap Layani Pemudik

Dia mengungkapkan, metode konstruksi di tol tersebut menggunakan pile slab dan vakum dengan ketinggian tertentu sesuai kondisi tanah di lapangan dan dibuat di atas permukaan air jika terjadi banjir.

Selain itu, elevasi ketinggiannya pun dibuat antara 1 hingga 3 persen dari permukaan jalan yang rata, agar bisa dilalui oleh kendaraan angkutan barang yang berbeban berat.

Karena kompleksitas itulah, investasi yang dikucurkan dari Tol Bakauheni sampai Palembang rata-rata Rp 100 miliar per kilometer.

Jika panjangnya sekitar 361 kilometer, diperkirakan nantinya menelan biaya total mencapai Rp 40 triliun.

Sebelumnya, Bintang menuturkan, pihaknya sudah menyelesaikan 95 persen pembangunan Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang. Tol ini akan dibuka secara fungsional menjelang Lebaran 2019.

Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang sepanjang 112 kilometer merupakan sambungan dari Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, sedangkan sambungan berikutnya adalah Tol Pematang Panggang-Kayu Agung yang progresnya sekarang lebih dari 90 persen.

Adapun Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung yang terbentang sepanjang 189 kilometer direncanakan selesai pada Juni 2019.

Selanjutnya, Ruas Tol Kayu Agung-Palembang sepanjang 34 kilometer saat ini dalam penyelesaian dan direncanakan juga bisa dibuka fungsional pada H-7 Lebaran tahun ini.

Bintang menargetkan Tol Kayu Agung-Palembang rampung seluruhnya pada akhir Agustus mendatang.

"Kayu Agung-Palembang akan fungsional H-7 ke arah Palembang. Akan selesai sempurna nanti akhir Agustus," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Flores Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Flores Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belu: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belu: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MLFF Resmi Jadi Salah Satu Sistem Transaksi Jalan Tol

MLFF Resmi Jadi Salah Satu Sistem Transaksi Jalan Tol

Berita
Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Apartemen
Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Hunian
Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Berita
Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Dompu: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Dompu: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mengapa Setelah Dipel Lantai Rumah Justru Terasa Lengket?

Mengapa Setelah Dipel Lantai Rumah Justru Terasa Lengket?

Interior
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com